RADARCIREBON.TV- Lazimnya kita mengenal beberapa golongan darah seperti A,B,O, dan AB. Namun apa jadinya jika kini telah hadir golongan darah baru dengan nama ‘P’ ?
Kabar tersebut muncul di salah satu media online @folkative pada Senin (8/01). Dalam artikelnya di tulis
bahwa penemuan golongan darah terlangka sekaligus pertama di dunia ini pertama kali muncul di Cina.
Baca Juga:Background Danilla Riyadi Terungkap, Ceritakan Awal Mula Sebelum Dikenal sebagai Musisi MultitalentaBaby Girl! Anak Pertama Pebulu Tangkis Kevin Sanjaya dan Valencia Lahir Hari Ini, Warganet: Dede-dede Pemilik Masa Depan Cerah
Golongan darah yang di tandai ‘P’ ini di klaim lebih langka dari golongan darah “darah dinosaurus” dan rhesus negatif dari “darah panda”.
Lanjutnya, golongan darah P ini hanya dapat menerima tranfusi darah dari golongan sesamanya.
Berbeda dengan golongan darah “O” yang dapat menjadi penyumbang darah universal.
Jelas media tersebut, golongan darah ini sebenarnya bukanlah golongan darah pertama di temukan.
di Cina sendiri sebenarnya untuk golongan darah tipe ‘P’ telah ada sejak tahun 1927 dan telah masuk dalam kategori ke lima.
Bersamaan dengan artikel di atas, melansir Detik Health pada Selasa (9/01), penemuan golongan darah P ini pertama kali terdeteksi di Provinsi Jiangsu, tepatnya di Taixing People’s Hospital Taizhou.
Tercatat, orang dengan golongan darah langka ini jumlahnya sekitar 12 individu yang terdokumentasi
dan jumlah ini lebih rendah dari presentasi 1 banding 1 juta orang.
Kemudian pihak rumah sakit mendaftarkan golongan darah tersebut ke badan Bioteknologi Nasional terbuka yang berpusat di US yakni Genbank.
Baca Juga:Potongan Pendek Mendominasi, Intip Gaya Rambut Baru Wanita 2024- Rekomendasi Tampilan Baru untuk Sambut Tahun BaruLowongan UNIQLO Cirebon: Ini Syarat & Ketentuannya
Sebagai informasi mengenai golongan darah, mayoritas penduduk dunia termasuk dalam golongan darah ABO dan Rh,
ada juga golongan darah yang kurang umum, seperti sistem antigen Hh/Bombay dan golongan darah P.
Golongan darah rh-zero, juga di kenal sebagai golongan darah “emas”. Pada golongan darah ini, sel darah merah tidak mengandung antigen Rh.
Golongan darah memiliki peran penting dalam dunia medis, terutama dalam transfusi darah dan transplantasi organ,
karena kesesuaian golongan darah meminimalkan risiko reaksi transfusi.
Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa golongan darah dapat berpengaruh pada risiko terkena beberapa penyakit,
respons terhadap infeksi, dan bahkan kemungkinan kelompok darah tertentu dapat lebih rentan terhadap beberapa kondisi kesehatan tertentu.