Kondisi perairan laut utara Jawa yang masih tak menentu, membuat hasil tangkapan ikan maupun beberapa jenis kerang sangat minim. Tak hanya sulit mencari hasil tangkapan, kualitas ikan hasil tangkapan pun berkurang atau kecil kecil.
Seperti dirasakan nelayan kerang hijau di sekitar Muara Mundupesisir Kabupaten Cirebon, Rabu pagi. Kondisi cuaca yang tak menentu, dimana kadang panas dan turun hujan membuat hasil tangkapan mereka kurang.
Erdi salah seorang nelayan kerang hijau mengaku, dari hasil tangkapan ijoan yang biasanya mencapai 1 hingga 2 ton saat melaut, kini hanya bisa membawa 1-2 kuintal ijoan saja. Kondisinya pun kecil kecil kadang tidak ada isinya.
Baca Juga:Pikap Muatan Perlengkapan Hajatan TergulingRumah Warga Kesunean Terbakar
Namun, ditengah jarangnya ijoan, justru harga jual mengalami kenaikan, karena kelangkaan ijoan, dimana untuk satu kilogram ijoan dijual 3 hingga 5 ribu perkilogram untuk mentah, dan 20 ribu untuk ijoan matang atau kupas. Jika stok melimpah, ijoan bahkan tidak laku dijual dipasaran.
Sementara, para nelayan pun berharap adanya bantuan dari pemerintah, baik berupa alat tangkap ramah lingkungan maupun mempermudah para nelayan mendapatkan bahan bakar jenis solar