RADARCIREBON.TV Jolotundo Glamping dan Edu Park di Desa Bajulan, Kecamatan Loceret bisa menjadi salah satu alternatif untuk menenangkan pikiran. Berada di kawasan hutan milik Perhutani, wisata yang baru dibuka tiga bulan ini cocok bagi warga yang ingin mencari kedamaian setelah lelah bekerja. .
Menyingkap Esensi Jolotundo Edupark
1. Lokasi dan Lingkungan
Jolotundo Edupark memiliki keunikan tersendiri karena terletak di tengah-tengah alam yang asri dan menyejukkan. Terletak di kawasan yang strategis, edupark ini tidak hanya menjadi tempat pembelajaran, tetapi juga memanfaatkan keindahan alam sebagai elemen pendukung proses belajar-mengajar.
2. Pendekatan Inovatif dalam Pembelajaran
Jolotundo Edupark tidak hanya sekadar menyediakan ruang kelas, tetapi juga mengusung pendekatan pembelajaran inovatif. Dengan memanfaatkan teknologi, seni, dan interaksi langsung dengan lingkungan sekitar, edupark ini menciptakan suasana belajar yang stimulatif dan menyenangkan.
Baca Juga:Apa Itu Dobby Syndrome ? Inilah Cara Mengatasi Dobby SyndromeBacaan Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Keluar Mani
Program Pendidikan Berbasis Pengalaman
1. Outdoor Learning
Jolotundo Edupark mengadopsi konsep “outdoor learning” sebagai bagian integral dari kurikulum. Siswa diajak untuk belajar di luar ruangan, memberikan mereka pengalaman langsung dengan alam sekitar dan mengembangkan keterampilan hidup, seperti kepemimpinan dan kerjasama.
2. Seni dan Kreativitas
Selain fokus pada aspek akademis, edupark ini juga memberikan perhatian khusus pada pengembangan seni dan kreativitas siswa. Berbagai kegiatan seni, seperti seni lukis, teater, dan musik, diintegrasikan dalam kurikulum untuk merangsang potensi kreatif setiap siswa.