RADARCIREBON.TV – Kejaksaan Negeri Jakarta Timur (Jaktim) menangkap Indra Charismiadji, juru taktik tim AMIN. Ari Yusuf, ketua Tim Hukum Nasional AMIN, terkejut dengan penangkapan itu karena kasus itu sudah lama ada.
“Kasusnya sudah lama, kasus pajak sudah beberapa tahun yang lalu,” kata Ari, Rabu (27/12/2023).
Dia menyatakan bahwa dia telah melaporkan penangkapan tersebut kepada Ditjen Pajak dan bahwa kasus tersebut saat ini dalam proses penjelasan.
Baca Juga:Terasa Hingga Bandung, Gempa Terkini 5,5 SR di Kabupaten Pangandaran, BMKG : Tidak Berpontesi TsunamiSGIE (State Global Islamic Economy): Menggali Kekuatan Pendidikan yang Holistik
Dia juga menyatakan bahwa pihaknya saat ini mempertanyakan bagaimana penangkapan Indra baru-baru ini di lakukan.
“Nah ini pertanyaan kita apakah perlu di lakukan penahanan untuk kasus yang seperti itu? Dan kenapa penahanannya baru-baru sekarang ketika Pak Indra lagi aktif-aktifnya membantu di Timnas AMIN,” sambungnya.
Ia menyatakan bahwa masalah pajak itu sudah lama berlangsung dan bahwa dugaan pajak yang belum di bayar sebesar Rp 1,1 miliar di lakukan atas nama perusahaan, bukan individu.
“Di duga ada yang pajak yang tidak di bayarkan sebesar itu, di duga seperti itu, tapi itu oleh perusahaan, bukan oleh pribadi dia,” katanya.
Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji di Tangkap
Sebelumnya, di kabarkan bahwa Juru Bicara Timnas AMIN, Indra Charismiadji, di tangkap oleh kejaksaan Jakarta Timur (Jaktim) karena masalah pajak.
Aziz Yanuar, anggota tim hukum Timnas AMIN, mengkonfirmasi penangkapan ini. “Benar,” jawab Aziz Yanuar.
Dia menyatakan bahwa diduga Indra Charismiadji di tangkap karena masalah pajak. Namun, dia belum memberikan informasi lebih lanjut tentang masalah ini.
“Pajak,” ujar dia.
Baca Juga:Sinopsis “Dear Nathan”: Kisah Pertemanan dan Cinta Remaja yang Penuh EmosiProfil Adam Levine: Vokalis Berbakat dan Pemimpin Karismatik di Dunia Musik
Di ketahui, Nurindra Charismiadjia tau Indra Charismiadji merupakan caleg DPR RI dari Partai NasDem di Pileg 2024.
Dia akan bertarung di daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah 1 dengan nomor urut 8. Pada Pilpres 2024, dia di tunjuk menjadi Jubir Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).