RADARCIREBON.TV- Introvert ingin bersikap ramah, tetapi dia kadang-kadang overthinking jika sikapnya mendapat tanggapan yang tidak sesuai dengan harapan. Dengan demikian, introvert kembali ke sikap tertutupnya. Berikut ini ada lima alasan mengapa introvert kerap dicap jutek hingga arogan, padahal tidak sepenuhnya demikian. Simak, yuk!
1. Introvert lebih memilih disapa daripada harus menyapa duluan
Tidak mengherankan jika orang introvert lebih suka di sapa oleh orang lain daripada menyapa mereka sendiri. Ini mungkin karena bagi sebagian orang kebiasaan ini menunjukkan rasa angkuh.
Namun lain cerita di hati introvert. Mereka sungkan untuk menyapa duluan karena takut di anggap sok kenal, dan hal yang paling di takutkan adalah jika orang yang di sapanya ternyata tak merasa mengenal atau mengingat diri nya.
Baca Juga:Sesuai Slogan, Novel Into Music: Ini Dia 6 Lagu Tema Anime yang Dinyanyikan YOASOBI, Semuanya Ear Catching!Lagunya Sering Nangkring di Billboard Jepang: Inilah Anime hingga Film dengan OST Kenshi Yonezu, Langganan!
Introver terkadang juga berpikir ulang apakah hubungannya dengan orang lain memang cukup dekat untuk bertegur sapa di jalan, apalagi jika keduanya kenal melalui pihak ketiga atau di kenalkan.
2. Sulit memulai pembicaraan
Tak ada yang lebih sulit bagi introvert kecuali situasi mengharuskan ia untuk membuka obrolan. Introver kerap bingung topik apa dan bagaimana untuk memulai percakapan. Apalagi jika lawan bicara adalah orang yang baru di kenalnya.
Hal ini di dasari munculnya kekhawatiran bagaimana penilaian orang lain terhadapnya. Padahal si introvert tidak harus menjadi orang lain untuk dapat di terima oleh lawan bicara. Introvert cenderung tidak bisa mengalahkan suasana canggung kecuali jika bertemu orang ekstrover yang ekspresif.
3. Terkesan cuek karena menanggapi lawan bicara dengan sekadarnya
Saat berbincang tak jarang introver bingung bagaimana respons yang harus ia beri terhadap cerita temannya. Pikirannya sibuk memikirkan respons yang sesuai dengan ekspektasi lawan bicara alih-alih fokus pada inti cerita itu sendiri.
Inilah yang menjadi ciri khas introvert, yakni terlalu mengkhawatirkan bagaimana cara orang lain memandangnya, apakah ia akan di anggap sebagai orang yang menyenangkan atau menyebalkan.
Mereka juga memiliki ketakutan tersendiri akan membuat orang lain kecewa. Ketakutan inilah yang menjadi dasar mengapa kebanyakan introvert adalah orang yang mudah merasa tidak enakan.Â
4. Lebih banyak diam karena takut salah memilih kata-kata
Introvert bukan tipe orang yang mudah mengatakan segala sesuatu. Bahkan ia tak ragu untuk menyembunyikan emosi diri nya yang sesungguhnya. Baginya tak mudah untuk menunjukkan bagaimana perasaannya yang sesungguhnya pada orang lain.
Baca Juga:Pahami dan Jangan Sering Dipertanyakan, Inilah 7 Perlakuan yang Bisa Menyinggung Introvert Secara Tidak SengajaSegarkan Mata dan Pikiran Kamu: Wisata Puncak di Sumatera Barat Ini Menawarkan Pemandangan Indah
Ia membutuhkan orang yang benar-benar di percaya baginya dan membutuhkan waktu lama untuk menemukannya. Ia juga takut perkataannya menyinggung dan berbekas di hati orang lain.
Memiliki hati yang juga sensitif, introvert cenderung memposisikan diri nya sebagai lawan bicara sebelum berkata-kata, dan menyaringnya dahulu sebelum ucapannya membuat sakit hati orang lain. Maka dari itu sesama introvert akan lebih memahami satu sama lain.Â
5. Saat bertemu orang baru, introvert akan bertindak sebagai pengamat terlebih dahulu
Di bandingkan orang dengan kepribadian ekstrover, sosok introver membutuhkan lebih banyak waktu untuk beradaptasi dengan suasana dan orang baru.
Saat diri nya di haruskan bertemu orang baru, introvert memerlukan waktu untuk memutuskan bagaimana melakukan pendekatan dengan orang tersebut. Introver juga membutuhkan informasi tentang apa yang di suka dan tidak di suka lawan bicaranya, seperti topik apa yang menarik minat lawan bicara serta topik apa yang harus di hindari atau tidak ingin di bahas oleh orang tersebut agar tidak menyinggung.
Itulah sifat introvert yang kerap dicap jutek Meski terkesan sulit di mengerti karena sikap tertutupnya, tak menghilangkan fakta bahwa introvert juga sosok yang peduli dengan perasaan orang lain.