Pj Bupati Kuningan Iip Hidayat melakukan monitoring libur Natal dan tahun baru ke sejumlah obyek wisata. Monitoring dilakukan mengingat sebagai kabupaten yang terkenal dengan obyek wisata dan daya tarik alam yang menawan, Bupati menilai para pengelola pariwisata telah siap menyambut wisatawan, baik domestik maupun luar negeri.
Pj Bupati Kuningan Iiip Hidayat melakukan monitoring libur Natal dan tahun baru ke sejumlah obyek wisata dalam beberapa hari terakhir.
Sebagai kabupaten yang terkenal dengan obyek wisata dan daya tarik alam yang menawan, Iip menilai para pengelola pariwisata sekuningan telah siap menyambut pengunjung, baik domestik maupun mancanegara.
Baca Juga:Libur Nataru, Arus Lalin Di Kuningan MeningkatDoakan Ganjar-Mahfud Jadi Pemimpin, KH Sarkosi Subki Majalengka Pesan Tiga Hal
Kedatangan Bupati beserta keluarganya di Talaga Biru, disambut pimpinan Bumdes, sekaligus pengelola wisata Iim Ibrahim.
Dalam monitoring di Talaga Biru Cicerem Minggu siang, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Kesbangpol Jabar ini, mengapresiasi kemampuan Bumdes Arya Kamuning Desa Kaduela Kecamatan Pasawahan, dalam mengelola pariwisata.
Ia menilai, pengelolaan obyek wisata oleh Bumdes termasuk professional. Bumdes Arya Kamuning diakuinya menjadi percontohan bagi Bumdes lain, untuk sekses memanfaatkan potensi desa, dan memberdayakan Masyarakat.
Dirinya berharap para pengunjung dapat menjaga ketertiban, menjaga kebersihan demi kenyamanan selama liburan.
Manajer Talaga Biru Iim Ibrahim mengungkapkan, jajarannya telah menambah danempersiapkan berbagai sarana di libur akhir tahun ini. Di Talaga Biru penataan sarana dilakukan pada Bukit Cinyurup, yaitu penataan area parkir yang lebih nyaman, serta bertambahnya bangunan untuk memanjakan wisatawan.
Iim yang sukses meraih penghargaan Person of the Year, Radar Cirebon kemarin, juga menambah wahana baru di lokasi wisata lainnya di Desa Kaduela, yaitu Sidelan.
Kabupaten Kuningan menargetkan libur nataru tahun ini zero komplain, dan menyimpan kenangan baik selama berlibur. Dengan dukungan pengunjung yang tertib dan pengelola wisata yang profesional zero komplain dapat terwujud