Pemerintah Kabupaten Cirebon, mengaku optimis pelaksanaan pemilu tanggal 14 Februari mendatang, dapat berjalan lancar dan demokratis. Sinergitas yang dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun 2023, terus diperkuat bersama seluruh elemen yang terlibat.
Sinergitas seluruh elemen masyarakat, jelang pelaksanaan pemilu tanggal 14 Februari 2024 mendatang, terus diperkuat Pemerintah Kabupaten Cirebon, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Cirebon, di Ballroom Apita Hotel Rabu siang.
Mereka yang hadir terdiri dari unsur TNI-Polri, para camat dan kuwu, serta Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat atau FKDM, pasalnya koordinasi lintas sektoral, menjadi hal mutlak yang wajib dilakukan, agar pemilu berjalan lancar, aman dan damai.
Baca Juga:Mobil Pajero Hilang KendaliKaleidoskop 2023: KPID Jabar Temukan 5 Program Paling Bermasalah
Sinergitas antara pemerintah daerah dan desa, bersama unsur TNI-Polri serta masyarakat menjadi harga mati, melalui peran aktif masyarakat dalam meningkatkan kewaspadaan dini dalam menjaga kondusifitas dan stabilitas daerah, ditambah kepekaan dan kesiapsagaan dalam kamtramtibmas, seperti ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan keamanaan.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Mohammad Syafrudin menuturkan, melalui berbagai kegiatan sinergitas yang dilakukan sepanjang tahun 2023, pihaknya merasa yakin pemilu di Kabupaten Cirebon dapat berjalan lancar, aman dan damai.
Cipta kondisi wilayah yang aman dan kondusif terus dilakukan, dengan melakukan deteksi dan cegah dini, dari seluruh potensi gangguan yang ada di masyarakat.
Terlebih menurutnya saat ini, para kontestan pemilu baik legislatif maupun presiden sudah memahami aturan, sehingga dapat menjadikan pesta demokrasi lima tahunan tersebut, dapat berjalan sesuai yang diharapkan masyarakat.
Sejumlah narasumber atau pemateri dihadirkan dalam kegiatan sinergitas ini, mulai dari Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Kasatreskrim Polresta Cirebon, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, serta Ketua FKDM Kabupaten Cirebon