Team khusus anti bandit Satreskrim Polresta Cirebon, meringkus pelaku pembunuhan sadis terhadap janda anak satu, Selasa siang. Pelaku yang kabur usai menghujani dua puluh tusukan dan sabetan pisau dapur, ditangkap dalam pelariannya di Jakarta Timur. Pelaku yang merupakan suami siri korban, nekat berbuat keji setelah terbakar cemburu dan niatnya untuk rujuk ditolak oleh korban.
Pelarian Ona Sudana, hanya bertahan selama 36 jam setelah tim khusus anti bandit Satreskrim Polresta Cirebon, meringkusnya di kawasan Jakarta Timur. Pelaku pembunuhan sadis terhadap Rasni, janda anak satu asal Desa Cangkoak, Kabupaten Cirebon, diamankan tanpa perlawanan. Pelaku yang merupakan suami sirih korban tersebut pun digelandang ke Mapolresta Cirebon untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Di hadapan petugas, pelaku mengakui perbuatannya menghabisi nyawa Rasni di dalam kamar rumahnya. Pelaku nekat berbuat keji dengan menghujani sembilan tusukan di dada dan sebelas sabetan di sekujur tubuh korban lantaran terbakar cemburu. Sebelumnya pelaku mendapat informasi, jika istri yang berstatus pisah dengannya tersebut didatangi laki-laki lain.
Baca Juga:Penyaluran Bansos Dan PKH Tahap 4 Tahun 2023 Di Kota Cirebon2024, Kemendes-DNN Jalin Kerjasama
Pelaku semakin tersulut emosi, setelah niatnya untuk rujuk dengan korban, ditolak mentah-mentah. Pelaku yang saat kejadian pulang berjualan angkringan, menyelinap masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang dan membabi buta menghujani pisau dapur yang dibawanya ke area dada hingga sekujur tubuh korban. Korban pun meninggal dunia setelah tusukan pisau pelaku menembus jantungnya.
Selain pelaku, petugas juga mengamankan pisau dapur, sandal dan sepeda motor pelaku yang tertinggal di lokasi. Pria berusia 47 tahun tersebut terancam pasal 340 tentang pembunuhan berencana dengan ancaman maksimal seumur hidup. Peristiwa pembunuhan terhadap janda yang membuat geger warga Desa Cangkoak tersebut terjadi pada Minggu dini hari. Korban tewas bersimbah darah di kamarnya dengan luka tusuk dan sayatan di sebujur tubuhnya