RADARCIREBON.TV- Kerokan merupakan cara terapi tradisional yang di klaim bisa menyembuhkan segala jenis penyakit. Teknik kerokan ini adalah suatu teknik yang meliputi penggoresan kulit menggunakan suatu alat. Sebetulnya ada beberapa manfaat kerokan bagi kesehatan.
Jika di Indonesia sendiri kerokan sering kali menggunakan koin untuk media goresnya. Pada setiap goresan pendek atau panjang di kulit akan merangsang sirkulasi mikro jaringan lunak, sehingga dapat memperlancar peredaran darah. Sehingga di klaim bisa membantu mengurangi masuk angin.
Sementara itu, jika di China di kenal dengan sebutan gua sha. Teknik ini bertujuan untuk menghilangkan chi alias energi statis yang di anggap bertanggung jawab terhadap peradangan. Pada umumnya kerokan ini di lakukan pada punggung, bokong, leher, lengan, dan betis. Ketahui beberapa manfaat kerokan untuk kesehatan.
Baca Juga:Tidak Hanya Megawati yang Bermain Apik, Saatnya Fahri Septian yang Tampil dengan Performa Terbaik di Liga Voli Bulgaria 2023 : Kemenangan Beruntun Berhasil DiraihBaru Saja Dirilis Tahun Ini! Yuk, Kupas Tuntas Spesifikasi Samsung Galaxy Watch 6 Series yang Tampil Classic dan Modern Lengkap dengan Harganya
Manfaat Kerokan untuk Kesehatan
1. Mengurangi Gejala Migrain
Kerokan ini berpotensi untuk mengurangi gejala migrain. Menurut menyebut, wanita berusia 72 tahun dengan nyeri kepala kronis yang mendapatkan terapi kerokan selama 14 hari merasakan gejala penyakit yang membaik. Namun, tetap saja penelitian ini masih harus teru di pastikan.
2. Nyeri Leher
Dari studi kasus 48 partisipan di bagi menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama mendapatkan terapi kerokan dan kelompok kedua mendapatkan bantal pemanas untuk mengurangi nyeri leher. Kemudian, setelah 1 minggu, kelompok yang mendapatkan terapi kerokan menyatakan nyeri yang lebih minim di bandingkan kelompok yang menggunakan terapi bantal pemanas.
3. Sindrom Tourette
Sindrom Tourette yaitu gejala yang bisa muncul tiba-tiba, seperti kedutan pada wajah dan berdeham tanpa di sengaja. Dengan melakukan kerokan dan terapi lainnya seperti akupunktur, herbal, dan perubahan gaya hidup di temukan dapat mengurangi gejala sindrom ini hingga 70 persen.
4. Hepatitis B
Manfaat kerokan lainnya, yakni bisa mengurangi peradangan hati. Infeksi virus hepatitis B bisa menyebabkan peradangan pada organ hati, bahkan hingga bisa merusak dan menimbulkan jaringan parut atau luka.
5. Perimenopause
Wanita yang sedang mendakati masa menopause akan mengalami gejala perimenopause. Gejala tersebut bisa meliputi insomnia, fase menstruasi yang tidak teratur, kecemasan, rasa lelah berlebihan, serta hot flush. Apabila sedang mengalami gejala perimenopause yang mendapat terapi kerokan selama 15 menit dan di lakukan seminggu sekali.
***