Lebih Dekat dengan Mengenal Inner Child yang Ada Pada Dirimu dan Cara Menyembuhkan Inner Child yang Terluka

(Unsplash)
(Unsplash)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Pastinya setiap orang memiliki inner child yang mungkin melihat hal ini sebagai representasi langsung dari diri sendiri di tahun-tahun awal kehidupan. Sebetulnya keadaan adanya inner child ini bisa membantu kamu untuk berpikir kembali ke tahun-tahun ketika semuanya terasa lebih menyenangkan. Kita akan mengenal inner child lebih jauh.

Terkait dengan kegembiraan tanpa batas pada masa anak-anak, bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menghadapi masa depan yang begitu rumit. Namun, tidak semua orang bisa merasakan masa kecil dengan kebahagiaan. Apabila kamu mengalami pengabaian, trauma, dan lainnya. Mungkin saja inner child tampak kecil, rentan, dan membutuhkan perlindungan.

Cara menyembuhkan rasa sakit tidak akan menyembuhkan inner child yang terluka. Hal tersebut akan lebih sering terasa alam kehidupan dewasa kamu nantinya. Apakah sebagai kesusahan dalam menjalani hubungan atau kesulitan memenuhi kebutuhan diri sendiri. Maka dari itu, inner child yang terluka perlu di sembuhkan. Berikut ini cara menyembuhkan inner child yang terluka.

Baca Juga:Dilarang Membawa Amplop, Intip Megahnya Pernikahan Mewah Crazy Rich Surabaya yang Menghabiskan Rp75 Miliar: Hingga Souvenir Bermerek HermesGara-gara Diet Jangan Sampai Melewatkan Sarapan! Beberapa Menu Sarapan Sehat untuk Diet yang Cocok Bagi Kamu Mudah dan Enak

Cara Mengenal dan Menyembuhkan Inner Child yang Terluka

1. Mengakui Keberadaan Inner Child

Kamu harus bisa mengakui kehadiran inner child dalam dirimu. Proses mengenali inner child ini sebenarnya sebagian besar hanya melibatkan mengenali, dan menerima hal-hal yang menyebabkan kamu merasa tersakiti di masa kanak-kanak. Dengan menerima rasa sakit yang pernah kamu alami di masa lalu, bisa membantu kamu untuk menyembuhkan inner child.

2. Jadilah Terbuka

Terus bisa memperkuat koneksi yang telah kamu buka sebelumnya dengan terus mendengarkan, menawarkan cinta dan kasih sayang, dan bekerja untuk menyembuhkan setiap luka yang sudah terbuka.

3. Menulis Jurnal

Apabila kamu menerima trauma dan rasa sakit masa lalu sepenuhnya, atau belum bisa menceritakannya kepada orang lain, cobalah untuk menulis jurnal. Tidak hanya di gunakan sebagai sarana  untuk melepaskan emosi, menulis jurnal bisa menjadi cara untuk kamu merefleksikan diri dengan semua hal yang sudah berlalu.

4. Mendapatkan Kebahagiaan Diri Sendiri

Seiring bertambahnya umur, maka semakin dewasa lah kita dengan penuh rasa tanggung jawab. Jika masa kecil kamu tidak memiliki pengalaman positif, luangkan lah waktu untuk melakukan hal yang kamu suka bisa membantu menyembuhkan rasa sakit. Lakukan sesuatu yang menurut kamu senang, asalkan tidak merugikan orang lain.

Pastikan kamu melakukan berbagai hal yang menurutmu mampu menghadirkan kebahagiaan. Contohnya makan-makanan favorit, bermain dengan anak-anak, dan hangout bersama teman-teman.

***

0 Komentar