Program Disdikbud Kuningan “Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah” terus berlangsung setiap pekannya. Memasuki episode ke-5 ini, giliran Sekda Dian Rachmat Yanuar menjadi narasumber dan berdiskusi bersama guru dan para siswa. Pada kesempatan itu, Sekda memaparkan perkembangan media sosial dan pengaruhnya ke dunia pendidikan.
Program Disdikbud Kabupaten Kuningan “Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah” atau Pimda Nyawah, terus digelar setiap pekannya. Memasuki episode ke-5, Rabu siang, Kepala Dinas Uu Kusmana menghadirkan Sekda Dian Rachmat Yanuar, menjadi narasumber dan berdiskusi bersama guru dan para siswa.
Acara ini digelar secara tatap muka di SDN 17 Kuningan dan diikuti ratusan sekolah secara daring melalui aplikasi video conference. Tema perkembangan media sosial dan pengaruhnya ke dunia pendidikan, di kupas Sekda supaya para guru semakin adaftif dengan berbagai perkembangan. Diakuinya, temuan terbaru dari hasil survei, 75 persen siswa di rentang usia 10 tahun telah mengenal beberapa platform media sosial
Baca Juga:Sekda Hilmy Sidak Pembangunan Stadion Watubelah Tradisi Ngunjung Buyut Desa Sibubut Jelang Masa Tanam
Perkembangan ini tak bisa dibendung, mengingat perkembangan teknologi saat ini membuat para siswa rata rata memiliki akses menggunakan gadget diluar jam belajar sekolah.
Untuk itu sekda memotivasi para guru, untuk berperan sebagai guru kurikulum dan guru inspiratif. Guru saat ini memiliki tantangan yang cukup besar, setelah menguasai metode pembelajaran, diungkapkan sekda kini kemampuan guru harus meningkat, lebih adaptif dengan perkembangan. Termasuk menguasai penggunaaan media sosial, dan menjadikannya ke arah yang positif, sebagai bagian dari media pembelajaran, sekaligus membimbing siswa, menjadi bijak dalam penggunaan medsos.
Dari sekolah inilah diharapkan lahir generasi penerus dengan beragam profesi, mampu menerapkan etika, memiliki integritas, budi pekerti, dan empati, dimasa depan