STTC dan Unpar, melakukan kolaborasi untuk penataan arsitektur kawasan Panjunan dan Pecinan. Hal tersebut dilakukan, sebagai upaya menunjang pengembangan realisasi kampung wisata di Kota Cirebon.
Hasil dari pengabdian kepada masyarakat, yang dilakukan mahasiswa STTC berkolaborasi dengan Unpar Bandung, berupa rancangan penataan arsitektur kawasan Pecinan dan juga Panjunan, disampaikan secara umum.
Salah satunya pengembangan kawasan kampung wisata, dengan membangkitkan kembali arsitektur kawasan Panjunan dan Pecinan, agar masyarakat dapat mengingat kembali peradaban masa lalu.
Baca Juga:Wisuda Sarjana STEI Al – Ishlah Cirebon Tahun 2023Dampak Harga Kedelai Naik
Secara umum, pengembangan dilakukan tidak merubah tatanan bangunan cagar budaya yang dilestarikan, melainkan hanya dibuat desain lebih tertata, dan menampilkan beberapa fasilitas yang menunjang, baik ciri khas kampung Pecinan, maupun di kawasan Panjunan, yang menonjolkan nilai religi, mengingat terdapat ikon Masjid Merah Panjunan dan Masjid Bayasut Asy Syafi’i.
Diharapkan rencana pengembangan kawasan kampung wisata dengan penataan arsitektur, bisa diwujudkan dan didukung oleh semua pihak