Aman dan BijaK: Tips Beli HP Secara Online untuk Konsumen Cerdas

Aman dan BijaK: Tips Beli HP Secara Online untuk Konsumen Cerdas
tips aman beli hp di online: blibli.com
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Berbelanja hp secara online menawarkan banyak kemudahan dan kepraktisan bagi penggunanya. Namun, meskipun menawarkan kemudahan, ada beberapa jenis hp yang masih di ragukan untuk di beli secara online.

Hal itu di karenakan smartphone masih cukup sensitif jika di beli melalui dunia maya karena takut rusak dan minim jaminan. Untuk menghindari penipuan saat belanja online, kami menyajikan beberapa tips aman beli hp di online yang bisa di terapkan sbb:

Tips Aman Beli HP di Online

Berikut ini beberapa tips membeli HP via online yang aman:

Baca Juga:Bagi yang Ingin Tahu Cara Install Windows 11? Ikuti Langkah-Langkah Berikut Ini Hingga SelesaiPilihan yang Terbaik: Daftar HP Gaming Terbaik Untuk Pengalaman Gaming yang Luar Biasa

1. Pilih Toko yang Bereputasi Baik

Saat kita mencari toko HP di marketplace online, ada banyak banget toko yang bisa kita temukan. Toko-toko ini bermacam-macam tipenya. Ada yang distributor legal, ada toko resmi juga pastinya, ada reseller kecil tapi terpercaya karena sudah banyak pelanggannya dan tokonya dapat banyak review positif. Hati-hati, karena ada juga lho toko yang mencurigakan. 

Pastikan kamu hanya beli HP online di toko yang terpercaya. Salah satu cara yang paling mudah adalah cek saja review tokonya. Pasti ada review negatif, apalagi kalau pembelian sudah banyak. Bahkan toko resmi pun ada review negatifnya. Selama jauh lebih banyak yang positif di bandingkan yang negatif, maka toko tersebut aman.

2. Dobel Cek Model & Spesifikasi HP

Nah, kalau sudah ketemu toko yang reputasinya baik, sekarang saatnya kamu dobel cek lagi model dan spesifikasi HP yang akan di beli. Pastikan memang benar itu seri HP yang kamu inginkan dan spesifikasinya sesuai dengan kebutuhan. Kalau bisa, pilih warna yang sesuai dengan seleramu juga supaya nggak menyesal. 

Penting juga untuk memastikan bahwa HP yang di jual toko tersebut resmi masuk ke Indonesia dan bukan barang gelap. Kalau HP tersebut masuk secara legal, seharusnya tersedia nomor IMEI yang bisa di cek di Kemenperin. Kalau kamu beli langsung dari Official Seller, atau dari merek HP tersebut, maka produknya di jamin asli 100%. Sementara kalau dari toko reseller, perlu di cek kembali.

Biasanya toko reseller akan memberi keterangan di deskripsi seperti “IMEI bisa di cek di Kemenperin” dan semacamnya. Selama nomor IMEI terjamin, maka produk termasuk aman. Jadi pastikan cek lagi di deskripsi atau kalau perlu langsung saja tanyakan ke penjual supaya lebih yakin. 

3. Jangan Mudah Tergoda Promo Terlalu Besar

Siapa sih yang nggak suka kalau bisa dapat promo besar-besaran? Apalagi kalau urusan beli gadget yang harganya cenderung jutaan. Begitu ada penawaran besar, biasanya langsung banyak yang menyerbu! Eits, tapi kamu patut waspada juga, nih. Jangan mudah tergoda dengan promo yang terlalu besar sampai harga HP incaran jadi nggak masuk akal. 

Misalnya ada toko online yang menjual seri HP incaran kamu yang normalnya sebesar Rp 5 juta, tiba-tiba jadi Rp 1 juta saja. Ini sih sudah jelas nggak masuk akal. Percaya atau nggak, ada saja toko yang menawarkan promo semacam ini. Sebagai pembeli kita harus pintar dan nggak memilih penawaran yang nggak masuk akal seperti ini. 

Baca Juga:Speaker Laptop Mati? Ini Dia Cara Memperbaikinya dengan MudahKunci Hidup Sehat: Panduan Praktis Cara untuk Menjaga Kesehatan Optimal

Pastikan kamu tahu berapa harga pasaran tipe HP yang kamu incar. Selama harganya nggak terlalu jauh dari itu, maka nggak masalah. Tapi kalau promonya terlalu nggak masuk akal, berarti memang nggak masuk akal. Jadi sebaiknya nggak perlu di cek lagi dan cari toko lainnya yang lebih kredibel.

4. Manfaatkan Promo

Hampir tiap bulan selalu saja ada promo. Ada baiknya, kita memanfaatkan hari-hari khusus di mana ada promo karena memang terkadang potongan harganya cukup besar! Adanya diskon adalah salah satu alasan kenapa banyak yang beralih beli HP via online. Apalagi kalau yang mengadakan diskon adalah merek HP yang kamu incar, biasanya bakal menguntungkan banget! 

Untuk tips yang satu ini, memang kita harus lebih memperhatikan kapan sih waktunya ada promo? Tiap marketplace punya pola yang berbeda-beda. Misalnya saja ada yang selalu promo di tanggal kembar, seperti 1 Januari (1.1), 2 Februari (2.2) dan seterusnya. Lalu ada juga yang selalu promo di hari gajian, yaitu tanggal 25 setiap bulan dan masih banyak lagi.

Perhatikan juga apakah merek HP yang kamu incar sering mengadakan promo atau nggak. Selain itu, sering kali marketplace juga memberlakukan hari spesial untuk gadget dan alat elektronik. Dalam 1 hari penuh, harga gadget dan alat elektronik akan turun. Nah, rencanakan belanjamu di hari-hari promo tersebut supaya lebih hemat! 

5. Cek Apakah Ada Proteksi untuk Pembeli

Saat beli HP online, penting banget untuk menanyakan apakah ada proteksi atau asuransi untuk pembeli. Kalau ada, tanyakan proteksi seperti apa yang kita dapatkan. Pada umumnya, marketplace  online menawarkan berbagai tipe proteksi, terutama untuk gadget dan barang elektronik. Contoh tipenya adalah “Jaminan Uang Kembali” atau “Di jamin Puas” atau “Proteksi Pembeli” dan lain-lain.

Proteksi pembeli berbeda-beda di tiap marketplace, karena itu penting untuk ditanyakan terlebih dulu sebelum membeli. Jadi kita sudah tahu perlindungan apa yang berhak kita dapat dari pembelian HP online tersebut. 

6. Cek Kebijakan Pengembalian

Selanjutnya, yang nggak kalah penting untuk dicek adalah kebijakan pengembalian barang. Saat membeli barang online, apalagi kalau yang di beli adalah gadget dan alat elektronik, pastikan benar-benar membaca kebijakannya, termasuk yang terkait dengan pengembalian. Apa saja syarat dan ketentuan yang berlaku untuk pengembalian barang? 

Tentu kita ingin beli HP online dalam kondisi bagus seperti beli di toko secara langsung. Kalau sampai terjadi masalah, repot kalau harus mengembalikan lagi ke tokonya. Hanya saja, risiko terjadi masalah pada barang selalu ada. Misalnya saja paket HP yang di kirim ternyata kurang lengkap, salah kirim seri HP, ada bagian dari HP yang nggak berfungsi, atau bahkan unit HP rusak begitu di buka paketnya.

Inilah pentingnya memastikan terlebih dulu, apa saja syarat dan ketentuan yang harus di penuhi untuk melakukan pengembalian barang. Biasanya sekarang di berlakukan syarat untuk selalu merekam video saat proses unboxing, supaya terbukti kalau kerusakan yang terjadi pada HP memang bukan karena kelalaian pembeli, melainkan dari toko atau karena faktor lainnya. 

Kalau pembeli sudah tahu apa saja syarat dan ketentuan yang berlaku, tentu akan lebih berhati-hati. Tanpa memenuhi S&K, pembeli tidak akan bisa menukar produk meski kesalahan bukan karena pembeli. Sayang banget, kan?

Nah, itu dia 6 tips aman beli HP online yang bisa kamu praktikkan lain kali saat mau beli HP baru. 

0 Komentar