RADARCIREBON.TV- Bangga! Makanan Khas Cirebon Krupuk Mlarat Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Benda, Ini Cerita Awal Mulanya: Bikin Baper.
Baru-baru ini cirebon di tetapkan sebagai kota layak huni yang berada di urutan ke-3. Alasannya di lihat dari biaya hidup per tahun,
range harga pangan yang masih di bawah 20 ribu/porsi, dan harga-harga lain yang terbilang murah.
Baca Juga:Kenali Tanda-tanda dan Solusi Atasi Skin Barrier Rusak Khusus Untuk Kulit TropisKawai, Ini Dia Pengisi Suara Eren Yeager “Attack on Titan”- Berikut Profil Lengkap dan Sederet Prestasinya
Cirebon tidak hanya nyaman untuk di huni, namun juga anda dapat menemukan berbagai macam makanan khas yang luar biasa.
unik dan menarik untuk di gali lebih dalam, makanan khas cirebon juga punya cita rasa berbeda.
Sebagai informasi, cirebon merupakan sebuah wilayah perbatasan antara Jawa Barat dan Jawa Tengah.
akibat dari semua, masyarakat Cirebon termasuk ke dalam kelompok multikultural.
sebagian wilayah berlogat sunda, sebagian lagi kental dengan jawa.
dan jika berbicara makanan, banyak dari makanan khas daerah Udang ini yang berasal dari masa masyarakat zaman dahulu.
Seperti makanan khas Cirebon satu ini. Di tetapkan sebagai warisan budaya tak benda nasional oleh Kemendikbudristek.
adalah Krupuk Mlarat yang punya cita rasa manis, asin, gurih dengan beragam warnanya.
bentuknya cenderung besar dan lebar, cocok di jadikan buah tanya bagi para pelancong yang sedang berada di Cirebon.
Di balik kepopuleran krupuk mlarat, ternyata punya cerita mendalam yang miris loh!
Baca Juga:Dramatis, The Tunnel of Summer The Exit of Goodbyes: Sinopsis dan Rahasia Dibalik Terowongan UrashimaDigimon Adventure 02 “The Beginning” Movie, Akhir Petualangan Daisuke dan Veemon Menghadapi Permintaan Misterius
Krupuk ini berbeda dengan kerupuk lainnya. bedanya di ketahui dari bahan untuk menggorang kerupuk ini.
Tak ada yang berbeda dari pembuatan kerupuk ini.
Tepung terigu, tapioka, udang, ikan, atau cumi, pewarna alami yang di campur dengan rempah-rempah.
Kemudian adonan tersebut di biarkan mengalami fermentasi selama beberapa hari hingga menghasilkan tekstur yang lebih padat dan kenyal.
Setelah itu kerupuk di jemur untuk mendapatkan hasil yang benar-benar kering
dan ini juga bertujuan untuk menghilangkan kadar air dalam adonan.
penjemuran paling singkat memakan waktu 2-3 hari. Setelah itu, barulah masuk proses penggorengan.
Kalau biasanya kerupuk di goreng menggunakan minyak, beda dengan krupuk mlarat.
Di goreng dalam pasir yang sudah di panaskan terlebih dahulu,
Jangan salah, pasir yang di pakai berasal dari pasir khusus dan sudah di sterilisasikan terlebih dahulu.
kerupuk di goreng sampai mengembang. hebatnya meski tanpa minyak, kerupuk dapat matang sempurna loh!
Alasannya adalah pada zaman dahulu masyarakat hidup serba terbatas yang membuat sulit untuk membeli minyak goreng.
sehingga warga harus memasak dengan pasir. simbol pasir ini di samakan dengan situasi kemiskinan atau mlarat dalam bahasa cirebon.
Setelah itu, kerupuk di kemas rapih dan siap di jual.
anda dapat menjumpai krupuk mlarat di banyak toko oleh-oleh.
Biasanya krupuk mlarat di jadikan makanan bernama “krupuk sambel/ sambel asem”.
krupuk di banjur dengan sambal kacang dengan tambahan sayur mayur.