RADARCIREBON.TV- Kabarnya cacar monyet ini tengah menyebar di beberapa wilayah Indonesia. Hal ini tentunya menjadi ketakutan tersendiri karena terasa asing di dengar. Di Indonesia, kasus cacar monyet pertama kali muncul pada 20 Agustus 2022. Kemudian, pada 13 Oktober 2023, pemerintah kembali melaporkan kasus penyakit ini. Namun, sebelumnya apa itu cacar monyet?
Menurut data yang di peroleh dari Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, kasus monkeypox di Indonesia hingga tanggal 26 Oktober , terdeteksi sebanyak sebanyak 14 kasus. Dari kasus tersebut, di dominasi oleh masyarakat yang berusia 25-29 tahun sebanyak 64 persen. Lalu, usia 30-39 tahun sebanyak 36 persen.
Selain itu juga, ada sembilan kasus suspek yang sudah melakukan pengambilan uji sampel, dan saat ini tinggal menunggu hasil pemeriksaan. Pada kasus secara global ini, mulai dari 21 januari tahun 2023 hingaa September 2023, sudah tercatat cacar monyet terkonfirmasi sebanyak 91.123 kasus.
Baca Juga:Harga BBM Turun? Tak Perlu Pusing Kini Penurunan Harga BBM Non Subsidi Sudah Berlaku di Beberapa Daerah! Cek Harganya Sekarang Juga4 Cara Menjaga Kesehatan dan Mencegah Penyakit Saat Cuaca Panas Harus Bisa Kamu Terapkan! Mulailah dengan Gaya Hidup Sehat
Hal yang mengerikan lagi, jika secara global mencapai 157, dengan total negara yang terpapar sebanyak 115 negara. Untuk negara yang paling banyak terdampak cacar ini adalah Amerika Serikat. Tetapi, ada kabar lagi bahwa dengan negara pelaporan tertinggi, yaitu Thailand.
Apa itu Cacar Monyet
Cacar monyet atau monkeypox merupakan salah satu penyakit yang di sebabkan dari infeksi virus dari kelompok yang serupa dengan penyakit cacar. Sebetulnya penyakit ini sudah di temukan oleh para ilmuwan sejak tahun 1958. Penyakit ini biasanya sering di temukan di negara Afrika Tengah dan Barat.
Perlu di perhatikan bahwa penyakit ini merupakan penyakit yang menular dan bisa terjadi melalui hewan dan manusia. Penularan ini bisa terjadi  melalui paparan hewan lain, seperti tikus hingga tupai yang terinfeksi. Virus dari cacar monyet ini merupakan bagian dari Orthopoxvirus dalam famili Poxviridae. Bisa di katakan sebagai penyakit langka.
Menurut para ilmuwan, pertama kali mendeteksi penyakit ini akibat adanya wabah yang berasal dari monyet yang di gunakan untuk penelitian. Oleh karena itu penyakit ini di kenal sebagai monkeypox. Sebetulnya penyakit ini tidak hanya bisa ditularkan melalui monyet.
Ada beberapa hewan, seperti tikus dan tupai juga bisa terinfeksi penyakit ini dan menular kepada manusia. Kondisi cacar ini juga bisa di tularkan dari manusia ke manusia meskipun risikonya cukup kecil.
Gejala Cacar Monyet
Gejalanya ini sebetuknya hampir sama dengan cacar air, namun gejala yang dirasakan lebih ringan dibandingkan dengan penyakit cacar. Gejala ini akan muncul setelah 5 hingga 21 hari setelah paparan virus.Â
- Demam. Hal ini gejala umum yang muncul di awal penyakit.
- Sakit kepala.
- Nyeri otot.
- Nyeri punggung.
- Kelelahan.
- Menggigil.
- Pembengkakan kelenjar getah bening.
Umumnya, 1 hingga 3 hari setelah mengalami gejala awal, pengidap penyakit ini akan mengalami ruam. Ruam tersebut bisa muncul di beberapa bagian tubuh, seperti wajah, tangan, kaki, mulut, area genital, hingga pada area mata.
***