RADARCIREBON.TV – Dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) 2023, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon (Pemda) & Kementerian Agama RI (Kemenag) Kabupaten Cirebon Adakan berbagai kegiatan dalam Pekan Raya Cirebon 2023.
Acara yang akan berlangsung mulai tanggal 22 Oktober sampai 15 November 2023 bertempat GOR Watubelah Cirebon dan Gedung PCNU Kabupaten Cirebon.
Bupati Cirebon Drs. H. Imron Rosyadi, mengapresiasi adanya PRC dalam rangkan HSN 2023. Sebab menurutnya pada kegiatan tersebut cukup mengakomodir kehadiran UMKM, pengusaha dan pemerintahan untuk bisa terlibat secara langsung.
Baca Juga:Cari Antena Digital Kominfo Ini Dia Spesifikasinya Cuma 240 RibuanCari Hp Nokia Klasik Atau Terbaru Ada, Harga Murah Spesifikasi Mewah
“Di PRC ini, masyarakat bisa mengetahui produk yang ada di Cirebon dan juga pembangunan di Kabupaten Cirebon,” kata Imron.
Dalam wawancara bersama NU Online, KH. Sanguji Muhammad Selaku Ketua Panitia HSN mengatakan, “Persiapan Upacara HSN Insya Allah telah siap 80%, serta lomba-lomba progressnya berjalan baik,” ucapnya.
Di ketahui, Pekan Raya Cirebon, 70% telah siap tinggal menunggu konfirmasi beberapa sponsorship guna ikut mensukseskan acara Hari Santri 2023 Nasional di Kabupaten Cirebon.
Adapun kegiatan secara umum, Upacara Hari Santri Nasional (HSN) 2023, Peletakan Batu pertama pembangunan Gedung Muslimat NU, Peresmian Nama Asrama Haji Kab Cirebon berubah menjadi Asrama Haji Ki Abbas
Nantinya, Pembukaan Pekan Raya Cirebon 2023 akan di ramaikan oleh Marching Band Santri dan Kolosal Hadroh Yalal Wathon serta Sholawat Busyro.
“Pekan Raya Cirebon merupakan momentum dan wadah bagi para santri untuk berkreasi dan berkarya, karena disini ada 13 perlombaan yang akan di tandingkan” terangnya.
“Ada lomba hadroh putri dan putra, rebana dari Fatayat, liga sepakbola santri, dan lomba penyusunan film durasi pendek bertema kontribusi santri untuk pembangunan nasional khususnya di Kabupaten Cirebon,” ungkapnya.
Baca Juga:Berita Nokia Terbaru 2023 Harga Turun Murah Ada 560 RibuHarga HP Nokia Terbaru 2023 dan Spesifikasinya
Hadirkan Berbagai Acara Ekonomi Kreatif
Diketahui, Adapun beberapa perlombaan yang akan diadakan PCNU Kabupaten Cirebon diantaranya, Lomba Hadroh putra, Lomba Pidato bahasa Inggris, Arab & Indonesia, Lomba Rebana putri, Lomba Hadroh putri, Lomba Paduan Suara Santri.
Ada pula Liga Sepakbola Santri dg kriteria U10, U17 dan U20, Santri Got Talent, Pelatihan Trainer Ruqyah NU, Defile Kirab Santri.
Lomba Qira’atul Kutub (MQK), Halaqoh Ulama kab Cirebon, Sunatan Masal & Santunan Yatim – Dhu’afa serta Pagelaran Seni Budaya Khas Cirebon
“Dan untuk Puncak Acara HSN-nya sendiri itu jatuh pada tanggal 16 November 2023 yang akan di ramaikan dengan Santri Cirebon Bersholawat bersama Az-Zahir,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon, KH Aziz Hakim Syaerozie menyampaikan, pihaknya bakal menggelar agenda tahunan yakni peringatan HSN. Kali ini, mencoba melakukan kolaborasi bersama Pemerintah Daerah (Pemda) dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cirebon.
Secara prinsip PCNU Kabupaten Cirebon, mengangkat isu central terkait HSN tahun ini yakni dengan tema “Jihad Santri Harmoni Ekonomi”. Agenda ini ingin mencoba membangun agenda HSN dengan melakukan berbagai kegiatan. Salah satunya mendorong proses peningkatan ekonomi, baik untuk warga nahdliyin khususunya dan masyarakat Kabupaten Cirebon secara umum.
“Disebut harmoni karena pada HSN ini kita mencoba membabak satu gagasan yang secara prinsip, kita akan mengadopsi yang selama ini sudah di terapkan bertahun-tahun di DKI Jakarta.
Yakni Pekan Raya Cirebon (PRC), ini ke depan kita akan coba konsepnya yang selaras dengan yang ada di Jakarta yakni Pekan Raya Jakarta,” ujar Kiai Aziz, saat jumpa pers di Gedung PCNU Kabupaten Cirebon, Senin (16/10)
Secara prinsip dan garis besar pada HSN 2023 ini PCNU Kabupaten Cirebon, mengangkat isu central terkait HSN tahun ini yakni dengan tema “Jihad Santri Harmoni Ekonomi”.
Agenda ini ingin mencoba membangun agenda HSN dengan melakukan berbagai kegiatan.
“Tujuan Pekan Raya ini salah satunya mendorong proses peningkatan ekonomi, baik untuk warga nahdliyin khususunya dan masyarakat Kabupaten Cirebon secara umum,” tutupnya.