Gegap gempita warga masyarakat Desa Mertapadawetan, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon menghantar calon kuwu no urut 5, Munif, Selasa pagi. Profesinya sebagai tukang tambal ban, tak menyurutkan semangat dirinya dengan misi membawa perubahan untuk desanya khususnya dalam hal digitalisasi desa.
Siapa sangka seorang calon kuwu Desa Mertapada Wetan Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon ini berprofesi sebagai tukang tambal ban. Dalam masa kampanye hari terakhir ini, Munif sang tukang tambal ban berkampanye berkeliling desa dengan iringan lagu mars dukungan dan solawat nabi, sebagai wujud kecintaan terhadap Kanjeng Rasulullah SAW.
Dalam kampanye terbuka, Munif berharap adanya perubahan dalam pemerintahan desa. Termasuk menjadikan Desa Mertapada Wetan sebagai desa digital yang mencakup berbagai aspek. Hal itu dilakukan untuk memberikan kemudahan pada warganya, telebih dalam hal pelayanan.
Baca Juga:Sampah Menggunung Dan BerserakanNostalgia Dengan Kue Leker
Selain itu, ia berharap sebagai calon yang didukung secara penuh oleh warga Mertapada Wetan, ingin menjadikan desa kami menjadi sebuah desa yang benar-benar dapat dibanggakan, baik secara peningkatan perekonomian, pendidikan gratis bagi anak yatim, meningkatkan peran serta perempuan dan sosial kebudayaan yang mengutamakan budaya lokal agar lebih bisa produktif dan berhasil guna.
Sementara, meski secara materi mengalami keterbatasan, namun karena dorongan kuat dari warga dan keluarga, dirinya yakin masyarakat bisa memilihnya untuk memimpin desa selama 6 tahun kedepan.