81 ribu lebih masyarakat Kabupaten Cirebon masuk kategori miskin ekstrim. Pemerintah daerah mengklaim penanganan kemiskinan jadi prioritas hingga 2024.
Pemerintah Kabupaten Cirebon mendata sekitar 3,7 persen masyarakat masuk dalam kategori miskin ekstrim. Kemiskinan pun menjadi program prioritas pemerintah daerah, untuk dilakukan penanganan ektra.
Pemerintah daerah bahkan menargetkan 2024 mendatang kemiskinan ekstrim di Kabupaten Cirebon bisa nol persen. Dari data pemerintah, setidaknya ada 81 ribu lebih masyarakat yang kondisinya berada dibawah garis kemiskinan ekstrim.
Baca Juga:Kunjungan Danrem 063/SGJ Di Kuningan2024 Kasus Stunting Ditargetkan Turun Hingga 14 Persen
Untuk memaksimalkan program pengentasan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Cirebon menggelontorkan banyak program bantuan bagi masyarakat.
Sementara, penanganan kemiskinan ekstrim yang menjadi konsentrasi Pemerintah Kabupaten Cirebon saat ini, diklaim terus dimaksimalkan. Terlebih Kabupaten Cirebon menduduki peringkat pertama se-Jawa Barat terkait angka kemiskinan ekstim. Selain menggencarkan banyak program, pemerintah daerah juga akan mendorong pemerintah desa untuk mengalokasikan anggaran dana desa sebesar 10 persen, guna memaksimalkan pengentasan kemiskinan