Pemerintah Kabupaten Cirebon masif melakukan monitoring dan evaluasi stunting. Penurunan kasus jadi konsentrasi pemerintah hingga 2024.
Pemerintah Kabupaten Cirebon menargetkan angka stunting di 2024 turun hingga 14 persen. Monitoring dan evaluasi program penuruan stunting, saat ini masih gencar dilakukan oleh pemerintah daerah.
Di Kecamatan Weru, Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih mengevaluasi sekaligus memonitoring pelaksanaan program percepatan stunting. Pasalnya, saat ini ada 212 kasus dan stunting terbanyak ada di Desa Karangsari dengan 54 kasus.
Baca Juga:Calon Kuwu No Urut 1, Amran Gelar Kampanye Truk Molen Tabrak Rumah & Motor Akibat Rem Blong
Wahyu Tjiptaningsih menjelaskan treatment program percepatan penurunan stunting, salah satunya dilakukan dengan memberikan vitamin penambah darah bagi pelajar yang nantinya akan menikah dan berumah tangga. Pencegahan menjadi solusi untuk mengantisipasi resiko stunting pada anak-anak di masa mendatang.
Sementara, Pemerintah Kabupaten Cirebon sudah melakukan verifikasi dan validasi terkait kasus stunting di 16 kecamatan. Pemerintah juga memberikan makanan tambahan untuk balita dari rentang usia nol sampai 24 bulan.
Untuk memaksimalkan penurunan stunting, Pemerintah Kabupaten Cirebon juga mendorong seluruh pihak termasuk kuwu dan kader PKK, untuk ikut berperan aktif melaksanakan program