Bupati Cirebon dan Bupati Kuningan, berencana membangun jalan lingkar untuk menghubungkan akses. Peningkatan konektivitas jadi target utama.
Pemerintah Kabupaten Cirebon dan Kuningan, berencana membangun jalan lingkar untuk meningkatkan konektivitas antar kedua daerah. Rencana pembangunan jalan lingkar, mulai menyeruak usai kedua bupati melakukan pertemuan beberapa waktu lalu.
Jalan lingkar dan akses penghubung antara Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan, nantinya tidak hanya dibuat di satu perbatasan. Namun, akses kedua daerah akan dibangun mulai dari wilayah timur, tengah hingga wilayah barat perbatasan daerah.
Baca Juga:Lelang Terbuka Tanah Titisara Di Desa BudurKerjasama Dana Hibah Blanko E-KTP Baru Sampai 2 Tahap
Bupati Cirebon menyambut baik rencana pembangunan jalan lingkar, karena dinilai akan mampu meningkatkan sektor perekonomian Masyarakat. Serta mempermudah dan mampu memangkas jarak tempuh masyarakat baik dari Cirebon maupun Kuningan.
Sementara, Bupati Kuningan Acep Purnama, juga menyambut baik rencana dan kerjasama pembangunan akses jalan di wilayah perbatasan Kabupaten Kuningan dan Cirebon. Serta optimis jalan baru nantinya akan mampu memberikan pelayanan dan manfaat bagi masyarakat.
Sementara, untuk di wilayah tengah, jalan lingkar diperkirakan dimulai dari wilayah Sampora menuju Beber atau Ciperna. Peningkatan mobilisasi masyarakat dan mendukung konektivitas antar daerah menjadi target utama