Musim kemarau seperti saat ini ternyata memberikan keuntungan tersendiri khususnya bagi penjual air bersih. Banyaknya warga yang mengalami krisis air bersih, permintaan air bersih meningkat dibanding hari biasanya.
Seorang penjual air di Desa Panunggul Blok 1, RT 001 RW 009, Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon, mengalami peningkatan pesanan air dari sebelumnya pada musim kemarau ini. Hal ini disebabkan banyak warga yang terdampak kemarau dan mengalami kesulitan air bersih. Sehingga air bersih yang dijual dalam kemasan 1 jerikan berisi 22 liter banyak diburu warga karena harganya yang murah.
Sarmin penjual air drigen mengatakan, dalam sehari ia bisa menjual 108 drigen, dengan dua kali jalan. Rata rata yang memesan air bersih adalah warga Blok Pulo Rancan Desa Gegesik Kulon.
Baca Juga:Trayek Angkot D9 Dan D10 Sudah Tidak Lagi BeroperasiProses DCT Mulai 3 Oktober Sampai 3 November
Pria berumur 64 tahun ini, telah bekerja sebagai penjual air bersih senjak tahun 2003. Sarmin mengaku pada awalnya ia tidak menggunakan traktor untuk mengantar air, tapi menggunakan sepeda, selanjutnya berganti menggunakan becak, dan pada tahun 2013 beralih dengan menggunakan traktor, karena terbilang cepat dan sedikit meringankan beban.
Dengan mengendarai traktor yang berisi 54 drigen ini, ia mampu mengidupi keluarga dan bisa menyekolahkan ke 3 anaknya ke jenjang perguruan tinggi