Harga Set Top Box Xtreamer DVB-T2 Bien: Gampangnya Nonton TV Digital

https://inet.detik.com/review-produk/d-3069038/xtreamer-dvb-t2-bien-gampangnya-nonton-tv-digital
https://inet.detik.com/review-produk/d-3069038/xtreamer-dvb-t2-bien-gampangnya-nonton-tv-digital
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Sekarang apa-apa berjalan di format digital, termasuk juga saluran TV. Indonesia pun sebenarnya sudah mulai menerapkannya sejak lama. Sayang banyak penikmat TV yang belum bisa merasakan karena perangkat belum mendukung. Xtreamer DVB-T2 Bien pun jadi jawabannya.

Untuk bisa merasakan TV digital ada dua opsi yang di pilih, menggunakan perangkat yang sudah

mendukung TV digital atau menggunakan perangkat tambahan untuk menerima sinyal digital yang kemudian di tampilkan ke layar TV atau monitor.

Baca Juga:4 LED Smart TV Terbaik Harga Murah Di Bawah 4 Juta Terbaru Tahun 2023Spesifikasi Samsung Smart TV 43 inch UHD 4K, Gambar Lebih Jernih dan Detail Tampak Nyata

Nah, Xtreamer DVB-T2 Bien berada di posisi pilihan kedua, atau sering juga di sebut sebagai set top box. Perangkat ini menjadi jawaban untuk pengguna yang ingin bisa menonton TV digital namun pesawat TV-nya belum mendukung.

Jadi ketimbang harus membeli pesawat TV baru yang bisa menangkap siaran TV digital, Xtreamer DVB-T2 Bien jadi solusi ampuh yang layak di pertimbangkan. Apalagi harga yang di tawarkan untuk memboyongnya juga terbilang sangat terjangkau.

Selain harga yang sangat terjangkau, penggunaan Xtreamer DVB-T2 Bien juga sangat gampang, segampang menggunakan DVD player. Penasaran segampang apa penggunaannya?

Simak review singkat yang radarcirebon.tv lakukan pada perangkat Set Top Box Xtreamer yang di banderol dengan harga Rp 270 ribu ini di Jakarta Notebook.

Soal desain, Xtreamer DVB-T2 Bien tampil ringkas. Ukurannya yang hanya sebesar buku catatan bikin perangkat ini gampang di letakkan di manapun. Dalam paket penjualannya, pengguna juga akan mendapatkan remote untuk mengakses berbagai fungsi dan pengaturan yang di milikinya.

Karena punya fungsi yang sama layaknya pesawat TV namun dalam versi digital, tak mengejutkan kalau remote Xtreamer DVB-T2 Bien juga punya penempatan tombol-tombol yang sama dengan tombol TV pada umumnya. Ada pilihan nomor channel, menu, volume, program, dan lain-lain.

Oke, mari beralih ke konektivitasnya. Xtreamer DVB-T2 Bien menyodorkan port HDMI untuk pesawat-pesawat TV modern. Tapi pesawat TV lawas tak perlu iri, karena perangkat ini juga punya port AV seperti yang kerap di temui di DVD player.

Baca Juga:Review Infinix Note 7 Dibekali Dengan Ram 6 dan Penyimpanan Internal 128 Harga Mulai 2 Jutaan AjaAda 5 Rekomendasi TV LED 24 inch Dengan Kualitas Terbaik Sepanjang 2023

Punya TV yang lebih lawas lagi, jangan kuatir, Xtreamer DVB-T2 Bien juga punya port RF-out. Jadi kalau tak punya di pesawat TV-nya tak ada port AV apalagi HDMI, tinggal colok melalui port antena.

Selain dukungan berbagai port output tersebut, kemudahan yang di tawarkan Xtreamer DVB-T2 Bien juga ada di bagian depannya. Ya, perangkat ini juga menyediakan port USB sehingga menjadikan Xtreamer DVB-T2 Bien juga punya fungsi sebagai media player.

Pengguna bisa memutar video, musik atau melihat koleksi gambar langsung dari media penyimpanan yang di colok ke port USB tersebut.

Dari review yang radarcirebon.tv lakukan, port USB tersebut bisa mengenali tak cuma flashdisk,

tapi juga hardisk eksternal. yang menggunakan hardisk berkapasitas 500 GB di pengujian review Xtreamer DVB-T2 Bien ini.

Menariknya lagi, tak sekadar untuk memutar, media penyimpanan yang tercolok di port USB Xtreamer DVB-T2 Bien juga bisa di gunakan untuk menyimpan hasil rekaman TV digital.

Beralih ke fitur, Xtreamer DVB-T2 Bien menyodorkan fitur yang terbilang lengkap. Pertama adalah soal dukungan resolusi, perangkat ini menawarkan berbagai pilihan resolusi yang bisa di pilih penguna mulai dari 576 pixel, HD (720 pixel), hingga full HD (1080 pixel).

Selain itu juga ada dua pilihan aspect ratio layar yang bisa di pilih, yakni 4:3 dan 16:9 bergantung pada kebutuhan masing-masing pengguna. Karena seperti di ketahui, kebanyakan pesawat TV saat ini memang memiliki aspect ratio 16:9, namun pesawat TV lawas mengandalkan aspect ratio 4:3.

Ada juga fitur time shift untuk mem-pause atau memutar mundur acara yang sedang di tonton, kemudian juga fitur parental lock yang memungkinkan pengguna membatasi channel-channel tertentu untuk di tonton anak-anak. Penguna juga bisa membuat sendiri daftar favorit channel-channel TV digital yang sering di tonton.

Selain itu Xtreamer DVB-T2 Bien pun memiliki dukungan untuk subtitle, dan teletext. Namun siaran TV digital di Indonesia sepertinya belum memanfaatkan fitur ini. Sama seperti fitur Electronic Program Guide (EPG) yang belum di dukung oleh siaran-siaran TV digital di Indonesia.

Sebagai informasi, EPG adalah fitur di mana pengguna bisa mengetahui jadwal acara sebuah stasiun TV digital sampai beberapa waktu ke depan, misalnya untuk tiga hari ke depan.

O iya pastikan kabel antena sudah terpasang di port RF-in, karena siaran TV digital yang di dapat bergantung sepenuhnya pada antena yang terpasang. Dalam pengujian, semakin tinggi antena yang terpasang maka semakin banyak siaran TV digital yang bisa di tangkap.

Tampilannya yang mampu di hasilkan pun jauh lebih bagus kalau di bandingkan dengan siaran TV analog. Yang namanya siaran digital, pengguna tak akan menemui gambar yang kabur atau sering juga disebut ‘semut’ dan gambar berbayang. Semua siaran di pastikan tampil jernih.

Kemudahan lain yang di miliki Xtreamer DVB-T2 Bien adalah soal manajemen daya. Perangkat ini akan otomatis memasuki mode stand-by kalau setelah tiga jam tidak ada aktivitas terhadapnya, semisal mengganti channel, menaikkan volume suara, dan lain-lain. Konsumsi daya yang di sedot ketika di mode standby juga sangat kecil, di bawah 0,5 watt.

Meski tak jelek-jelek amat, tak bisa di pungkiri cepat atau lambat siaran TV digital bakal menggantikan siaran TV analog saat ini. Namun populasi pesawat TV analog yang masih demikian besar juga bukan perkara gampang untuk digeser.

Itulah review Set Top Box Xtreamer yang di banderol dengan harga Rp 270 ribu.

0 Komentar