RADARCIREBON.TV – Artikel ini akan membahas tentang teknik membuat lukisan yang gampang dan mudah. Bagi para pemula harus tahu!
Seni lukis merupakan suatu pengembangan dari seni menggambar dan seringkali mempunyai ciri khas tersendiri, yang berasal dari subjek, motif atau gaya serta teknik dan bahan yang digunakan untuk membuatnya. Ada lima tahapan dalam melukis, mulai dari menghasilkan ide, mengolah media, menentukan teknik, membuat sketsa, dan menyelesaikan lukisan.
Menurut Soedarso Sp dalam Art Review (1990), seni lukis adalah kegiatan memanipulasi suatu penyangga dua dimensi atau permukaan datar suatu benda tiga dimensi untuk mencapai suatu kesan tertentu.
Baca Juga:Melihat Betapa Indahnya Interior Mobil Suzuki Swift – Nyaman Dipakai & Murah Harga MobilnyaDaftar Rekomendasi Hp Murah Infinix Yang Harganya Gak Bikin Dompet Jebol – Gasss…!
Teknik Membuat Lukisan
1. Teknik Goresan Ekspresif
Teknik menggambar ekspresif merupakan teknik menggambar yang terkesan bebas karena dapat dilakukan dengan menggunakan alat berupa jari, tangan, kuas atau benda lain yang menurut senimannya menarik.
2. Teknik Lukisan Tempera
Teknik ini sudah di kenal sejak zaman Renaissance. Caranya dengan mencampurkan cat dengan lem yang biasanya terbuat dari putih telur atau sagu. Lukisan yang di buat dengan teknik ini di gunakan pada permukaan tembok atau tembok. Pada suatu waktu, teknik ini di gunakan untuk mengusir kejahatan, misalnya pada lukisan di gua.
3. Al fresco
Selanjutnya Teknik ini sering di gunakan pada dinding yang masih basah dan di lapisi lem. Ada lukisan yang menggunakan teknik ini di Istana Vatikan.
4. Al secco
Teknik ini hampir sama dengan teknik Al Fresco. Bedanya, teknik ini di gunakan pada eternit. Teknik melukis ini di kembangkan oleh Leonardo da Vinci di Gereja Santa Maria di Milan, Italia.
5. Mozaik
Teknik mozaik atau relief merupakan suatu teknik seni yang menggunakan bahan atau material dari potongan-potongan yang di buat dengan cara sengaja di potong atau sudah di bentuk menjadi potongan-potongan. Potongan-potongan tersebut kemudian di susun dengan menempelkannya pada permukaan datar menggunakan lem. Pada umumnya mosaik masih di anggap lukisan karena berbentuk dua dimensi dan masih di bantu gambar dalam proses pembuatan polanya.