Sekira 5000 warga Kuningan, secara sukarela menjadi Mitra Babinsa, di teritorial Kodim 0615 Kuningan. Dibentuknya Mitra Babinsa merupakan upaya TNI bersama rakyat, mendeteksi dini berbagai potensi gangguan, khususnya gangguan keamanan, deteksi dini permasalahan dan mengedepankan pencarian solusi, demi keutuhan NKRI.
Sekira 5000 warga Kuningan, secara sukarela menjadi Mitra Babinsa, di teritorial Kodim 0615 Kuningan.
Dibentuknya Mitra Babinsa merupakan upaya TNI bersama rakyat, mendeteksi dini berbagai potensi gangguan, khususnya gangguan keamanan, deteksi dini permasalahan dan membantu pencarian solusi, demi keutuhan NKRI, dan kondusifitas di daerah.
Baca Juga:Pemeriksaan Jalur Rel Kereta Api Semarang – Tegal Manis & Lembutnya Cincau Es Cream
Pengukuhan Mitra Babinsa dilakukan Komandan Kodim Letnan Kolonel Infantri Bambang Kurniawan, melalui sebuah apel di lapangan Kelurahan Ciporang Kecamatan Kuningan, Selasa 5 September 2023.
Pengukuhan dilakukan secara simbolis, melalui pemakaian rompi kepada perwakilan mitra.
Pentingnya peran masyarakat bersama babinsa dalam melaksanakan tugas pokoknya, diungkapkan Dandim sangat sesuai dengan kondisi sekarang. Mengingat jumlah petugas Babinsa sangat terbatas. Bahkan rata-rata satu Babinsa bertugas meng-cover 3 desa, merupakan tugas terlampau berat.
Kuningan diketahui memiliki 32 kecamatan, 361 desa dan 15 kelurahan. Dandim berharap, kolaborasi yang ideal TNI bersama masyarakat di masa depan, untuk wilayah seluas ini, adalah menghadirkan Mitra Babinsa sebanyak 10 orang di setiap RT.
Selanjutnya Mitra Babinsa akan berkoordinasi dengan petugas Babinsa setempat.
Pihaknya optimis, kemanunggalan TNI dan rakyat dalam menjaga keamanan, akan memicu laju pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Memasuki tahun politik, Dandim menegaskan setiap anggota TNI di Kodim 0615 Kuningan, tetap menegakkan netralitas, bertugas menjaga stabilitas keamanan, TNI juga bertekad untuk tetap hadir ditengah kesulitan masyarakat.