Seluruh stakeholder dan dinas terkait lainya di Kabupaten Brebes, melaksanakan apel gelar pasukan sebagai bentuk sinergitas pencegahan dan penanganan adanya dampak berupa kekeringan, kebakaran hutan dan lahan yang bisa terjadi di wilayahnya.
Apel siaga sebagai bentuk kesiapan masyarakat dan aparat di Brebes dalam penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan, melaksanakan apel bersama yang digelar si halaman Islamic Center setempat.
Petugas gabungan yang terdiri dari aparat kepolisian, TNI, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, BPBD Kabupaten Brebes serta berbagai macam organisasi relawan R menjadi peserta apel siaga.
Baca Juga:Pasar Caplek Bode Lor Siap DiresmikanWit Jill Barbeque
Dalam amanatnya Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin menyampaikan, bahwa adanya dampak dari el nino diminta menjadi atensi dan perhatian oleh semua komponen bagaimana upaya untuk melakukan mitigasi dampak-dampaknya, salah satu gejalanya yang paling utama dari el nino adalah kekeringan.
Masalah lainnya yakni kebakaran lahan. Pemkab Brebes sudah membuat edaran larangan kepada masyarakat di sepanjang jalan tol untuk tidak membakar lahan sembarangan,
Dampak berikutnya yang merupakan efek dari el-nino tidak hanya masalah kekeringan dan kebakaran. Karena pada akhirnnya masalah pertanian juga terimbas. Nelayan juga sama karena terkendala angin besar dan gelombang tinggi sehingga terganggu dalam melaut. Hal ini berujung pada permasalahan pemenuhan kebutuhan dan ekonomi.
Dari segi lainnya. Laporan peningkatan gangguan kesehatan terutama saluran pernapasan. Selain itu, adanya daerah yang mengalami kekeringan sehingga perlu diberikan bantuan dan dropping air bersih dari instansi terkait