Kamu Lagi Bingung, Apakah Set Top Box Perlu Booster? Coba Cari Tahu Disini, Kira-kira Perlu Atau Tidak Nih

Kamu Lagi Bingung, Apakah Set Top Box Perlu Booster? Coba Cari Tahu Disini, Kira-kira Perlu Atau Tidak Nih
Apakah Set Top Box Perlu Booster (IndoSatuNews.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Bagi pengguna baru, mungkin akan muncul pertanyaan “apakah Set Top Box (STB) perlu booster?”

Hal tersebut tentu wajar jika menjadi hal yang membingungkan bagi pengguna baru. Sebab, STB sedang banyak di pakai lantaran siaran analog yang mulai di alihkan menjadi siaran digital.

Untuk menjawab hal tersebut dan tidak membuat bingung lagi, berikut simak jawaban dan penjelasannya di bawah ini.

Baca Juga:Wah, Harga Mobil Agya Bekas Murah-murah Nih, Cuma di Bawah 100 Jutaan! Simak Ada Tipe Apa Saja untuk Harga SegituMending Pilih Mobil Baru atau Bekas? Simak Kelebihan dan Kekurangannya Masing-masing Dulu Nih

Apakah Set Top Box Perlu Booster?

Sudah mulai menyiapkan beberapa hal untuk menyambut siaran digital di wilayahmu? Pemberitaan mengenai hadirnya siaran digital bukanlah hal yang asing lagi untuk saat ini. Masyarakat bisa menikmati siaran televisi dalam bentuk digital dengan bantuan alat yang bernama Set Top Box (STB).

Namun tidak hanya STB saja yang harus dipersiapkan, tetapi tentunya televisi yang akan menjadi alat utamanya, harus di miliki. Tidak perlu TV digital, sebab bisa menggunakan TV analog atau TV tabung. Selain itu, yang tak kalah penting juga adalah antena.

Yap, antena tetap di butuhkan seperti saat menikmati siaran analog. Antena yang di gunakan pun tak perlu baru, bisa menggunakan antena lama atau antena UHF sekalipun. Bahkan bisa menggunakan antena indoor maupun outdoor dan sesuaikan dengan kuat juga lemahnya sinyal untuk memilih jenis antena tersebut.

Lantas, apakah Set Top Box perlu booter? Jawabannya, tergantung. Bisa saja tidak memerlukan booster asalkan memperhatikan hal-hal berikut. Seperti mengecek kondisi kabel TV, apakah ada yang mencuat keluar tanpa selubung atau tidak. Jika ya, maka kabel tersebut harus di ganti agar bisa menghasilkan gambar yang baik.

Lalu, bersihkan antena agar antena tidak menjadi kotor karena debu yang akan menimbulkan karat akibat proses oksidasi. Sebab, karat pada antena di sinyalir dapat berpengaruh pada kinerja antena. Hal lain yang bisa di lakukan untuk antena yaitu dengan membungkusnya menggunakan selembar kertas timah atau aluminium foil agar kuat menangkap sinyal siaran.

Antena yang di gunakan pun bisa menggunakan dua buah dengan cara menggabungkannya menggunakan UHF Digital Antenna Mixer. Kemudian, jauhkan pula unsur logam seperti besi dari antena karena logam dapat mengganggu hasil tangkapan sinyal. Dan paling penting, letakkan antena pada ketinggian yang pas agar bisa menangkap sinyal dengan baik.

0 Komentar