RADARCIREBON.TV – Bandung memang menjadi salah satu kota di Jawa Barat yang mempunyai banyak sekali destinasi wisata yang unik. Tak hanya unik, tempat wisata yang satu ini memiliki nilai sejarah. Yup Tempat wisata Bosscha Pangalengan. Ada apa saja di sana? Yuk simak terus!
Sejarah Bosscha
Karel Albert Rudolf Bosscha adalah putra fisikawan Belanda, Prof. Dr. J Bosscha Jr., lahir pada tanggal 15 Mei 1865 di Belanda. Ia datang ke Indonesia, berangkat ke Jawa pada tahun 1887. Usianya saat itu 22 tahun. Sesampainya di Indonesia, ia bekerja di perkebunan teh milik pamannya. Hingga tahun 1896, Bosscha membangun perkebunan teh sendiri di kawasan Malabar, Pangalengan, Bandung Selatan. Namanya Perkebunan Teh Malabar.
Usahanya cukup berhasil. Selama 32 tahun menjadi pengelola, perkebunan teh miliknya telah berkembang hingga kini memiliki 2 pabrik penghasil teh berkualitas yang mampu bersaing di pasar internasional. Dari hasil perkebunan teh ini, Bosscha menyumbangkan uang ke berbagai lembaga pendidikan di sekitar Bandung, termasuk mendirikan Technische Hoogeschool te Bandoeng (sekarang ITB) dan melihat bintang, yang juga merupakan keinginannya.Â
Baca Juga:Bagaimana Cara Merawat Set Top Box? Berikut Tipsnya Biar Awet!Sangat Mudah ! Begini Cara Setting Set Top Box Polytron DVB T2
Nah, setelah tahu tentang sejarahnya, kita lihat yuk ke tempat wisatanya.
Observatorium Bosscha
Dari kejauhan, gedung Bosscha Bandung terlihat sangat unik. Bentuknya bulat dengan kubah, warna keseluruhan bangunan ini putih. Itu benar-benar menunjukkan bahwa tempat ini adalah pusat penelitian.
Selain itu, kawasan di sekitar kawasan ini ditumbuhi pepohonan dengan hamparan tanah yang ditumbuhi rerumputan hijau. Pepohonan yang tinggi dan rimbun tidak lepas dari kehidupan manusia di bumi. Terlihat sangat biru dan indah, terutama saat langit cerah.
Lansekap kompleks tidak kalah menarik. Bangunan tua rumah Belanda masih kokoh dan terawat. Rumah-rumah ini dulunya adalah gedung perkantoran dan tempat tinggal kepala observatorium.Â
Kunjungan Siang di Observatorium Bosscha
Jika Anda datang pada sore hari, Anda akan melihat cara kerja teleskop Zeiss. Masuki gedung berkubah, tempat teleskop raksasa Zeiss menunggu. Teleskop ini adalah satu dari 10 teleskop yang beroperasi di sini.
Teleskop ini terletak di sebuah bangunan kubah besar. Dimana, kubah ini bisa dibuka dan ditutup, sedangkan teleskop diarahkan ke langit. Lantai berat di tengah ruangan dapat dinaikkan dan diturunkan untuk menyesuaikan posisi teleskop.Â
Harga tiket masuk ke Observatorium Bosscha yakni sekitar 50 ribu rupiah, bisa saja naik yah guys,,, kalian harus cek info updatenya di Instagram.
Baca Juga:Langsung Tertarik ! Lihat Harga Mobil Fortuner Bekas – Cuma 100 Jutaan?Istri Auto Jelalatan ! Lihat Harga Mobil Baru Termurah 2023
Rumah Bosscha
Jika Anda tertarik dan ingin berwisata sejarah, kunjungi rumah Bosscha di Pangalengan. Anda harus menempuh jarak sekitar 53 km dari pusat kota Bandung. Perjalanan dengan mobil akan memakan waktu sekitar 2 jam 6 menit. Kemudian dari Terminal Pangalengan menuju Perkebunan Teh Malabar jaraknya sekitar 7-8 km dengan waktu tempuh sekitar 22 menit.Â
Untuk harga tiketnya yakni 5000 rupiah saja. Namun bisa saja naik ya guys…