RADARCIREBON.TV – Membeli mobil second memang bisa di bilang untung-untungan. Jika kamu beruntung maka kamu akan mendapatkan yang bagus.
Namun, jika tidak beruntung, maka pengeluaranmu akan terus bertambah demi memperbaiki mobil secondmu tersebut.
Oleh karena itu, sebelum membelinya, kamu harus mengetahui beberapa tips mobil second agar kamu tidak gagal dalam memilih.
Baca Juga:AMAZING! Dengan Harga Terjangkau, Infinix Smart 5 Pro Mampu Memberi Spesifikasi Terbaik Untukmu, Desainnya Mirip iPhoneWOAAHH! 7 Hp Murah Terbaru Spek Dewa yang Gak Bikin Kamu Kecewa, Buruan Serbu Sekarang Juga Jangan Sampai Kehabisan!
Karena terdapat beberap dari tips mobil second ini tidak bisa kamu anggap sepele dan kamu abaikan juga guys.
Mungkin di antara beberapa tips mobil second ini ada tips rahasia yang belum kamu ketahui selama ini dalam memilih mobil.
Untuk itu, kamu dapat melihat beberapa tipsnya di bawah ini yaa guys, jangan sampai kamu skip, semoga berhasil!
8 Tips Mobil Second yang Harus Kamu Ketahui Sebelum Membelinya
1. Cek Status Kendaraan
Pasti semua orang tahu bahwa salah satu langkah penting saat membeli mobil bekas adalah memastikan data yang tercatat di STNK, BPKB dan mobil itu sendiri sudah sesuai. Selain itu, terkait dokumen, calon pembeli juga harus menanyakan kondisi kendaraan di kantor Samsat. Ini tidak berarti Anda harus pergi ke sana secara langsung, karena saat ini mengakses data kendaraan dapat di lacak secara online hanya oleh segelintir polisi. Tentunya melalui website resmi Samsat masing-masing daerah.
2. Beli dari Pemilik Harga Lebih Miring
Ada banyak “sumber” untuk mendapatkan mobil bekas, mulai dari showroom, balai lelang atau pemilik langsung sebelumnya. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Bagi yang benar-benar menghargai keterjangkauan, sebaiknya di prioritaskan untuk berburu mobil bekas yang di jual langsung oleh pemiliknya terlebih dahulu. Tantangan membutuhkan kesabaran bahkan energi karena terkadang Anda harus bolak-balik. Bagaimana dengan ruang lelang? Pilihan ini juga bisa di jadikan pilihan untuk mendapatkan mobil bekas murah.
Bahkan jika itu berarti Anda harus siap bersaing harga dengan penawar lain, yang seringkali di dominasi oleh penjual atau galeri yang mencari “bahan” untuk barang dagangan. Mereka datang dengan modal lebih besar dan bisa lebih sadar akan harga yang pas untuk sebuah model mobil. Di sisi lain, membeli mobil bekas dari showroom selalu bisa menjadi pilihan. Ada kemungkinan harga sebenarnya lebih tinggi karena penjual harus mendapat untung. Namun di ruang pamer, konsumen akan di hadapkan pada berbagai pilihan mobil.
3. Menggunakan Jasa Inspektor Profesional
Tidak semua orang memahami detail di dalam dan di luar mobil. Ini akan menjadi tantangan ketika Anda ingin membeli mobil bekas. Juga, tidak ada orang tua atau kerabat yang bisa membantu. Dalam situasi ini, layanan inspektur profesional independen dapat membantu Anda. Mereka akan membantu calon pembeli mengetahui kondisi kendaraan dengan memeriksa hampir setiap bagian kendaraan. Sisi negatifnya adalah konsumen harus mengeluarkan lebih banyak uang untuk biaya layanan pengujian. Selain itu, ada baiknya calon pembeli juga menginformasikan kepada showroom atau penjual bahwa dirinya akan di dampingi petugas inspeksi untuk menghindari situasi canggung.
Baca Juga:Bingung Cari Hp Harga Murah Tapi Speknya Wah? Nih 6 Hp Minim Budget Dengan Kualitas yang Bikin Kaget Sob, Yuk Cek!Udah Gamau Ribet Lagi Sama Antena TV? Nih Cara Mudah Pakai Set Top Box Tanpa Antenna, Siaran Digital Bakal Auto Muncul Deh Pokoknya!
4. Waspada Ruang Mesin yang Terlampau Bersih
Wajar jika penjual mobil bekas ingin dagangannya menarik calon konsumen. Berbagai upaya telah di lakukan, misalnya membersihkan kendaraan semaksimal mungkin. Langkah tersebut mungkin mencakup area di bawah tenda. Calon pembeli jangan mudah tergiur dengan ruang mesin yang terlalu bersih. Tak ada salahnya meragukan bahwa “belakang” itu sebenarnya adalah mesin mobil yang mengalami rembesan oli. Ada beberapa cara untuk mengujinya. Cara paling sederhana adalah menyalakan mesin mobil sekitar 10-15 menit. Kemudian perhatikan blok mesin, kepala silinder atau bak oli. Titik rembesan minyak biasanya di tandai dengan adanya konsentrat debu atau minyak itu sendiri.
5. Tanyakan Kunci Cadangan
Sebuah mobil keluar dari dealer dengan sejumlah aksesoris, termasuk kunci cadangan. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk menanyakan keberadaan barang tersebut saat ingin membeli mobil bekas. Keberadaan kunci cadangan akan sangat berguna terutama pada kendaraan yang di lengkapi dengan immobilizer.
6. Memerhatikan Indikator di Panel Instrumen
Tips membeli mobil bekas berikut ini sangat membantu namun sayangnya sering di abaikan. Mobil modern di lengkapi dengan berbagai indikator untuk menggambarkan kondisinya. Mulai dari pengecekan lampu mesin, tekanan oli mesin, kondisi aki, dll. Memang tidak mudah untuk menghafalkan semua fungsi indikator karena bisa puluhan indikator. Namun berdasarkan pengamatan yang di peroleh, konsumen dapat melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap hal tersebut.
7. Test Drive di Jalanan yang Beragam
Uji jalan harus di lakukan saat membeli mobil bekas. Calon konsumen harus sangat skeptis jika penjual keberatan. Momen uji coba di jalan merupakan peluang bagi calon pelanggan untuk menemukan bagaimana rasanya beroperasi di belakang kemudi. Itu tidak berarti Anda harus menguji mobil sampai batas kemampuannya. Kesempatan ini bisa di gunakan untuk merasakan posisi duduk, stabilitas kecepatan kendaraan, respon throttle atau perpindahan gigi.
Sebagai tips tambahan, calon pembeli juga bisa menguji kendaraan di tanjakan, seperti yang biasa di temui di tempat parkir mall atau jalan layang. Lalu, untuk merasakan goyangan suspensi, Anda bisa menjalankan mobil melalui speed trap atau speed bump. Tujuannya untuk menguji kemampuan mobil di berbagai jenis medan jalan sebanyak mungkin. Bukan hanya di aspal mulus.
8. Cek Riwayat Servis Lewat Aplikasi
Memeriksa riwayat perawatan adalah salah satu langkah yang harus di lakukan saat membeli mobil bekas. Dengan begitu, calon pembeli bisa mengetahui jenis perbaikan atau penggantian suku cadang yang di miliki mobil. Dengan catatan, semua pekerjaan di lakukan di bengkel formal. Oleh karena itu, langkah ini biasanya di lakukan dengan membawa buku perawatan ke bengkel resmi.
Namun seiring dengan perkembangan teknologi, banyak gadget yang bisa di gunakan. Berdasarkan riset, khususnya untuk kendaraan Toyota. Proses pertama di awali dengan pendaftaran, yang membutuhkan data kendaraan dan alamat email untuk konfirmasi. Melalui aplikasi ini Anda akan melihat catatan servis yang telah di lakukan kendaraan termasuk tanggal, odometer, dan detail pekerjaan.