Tiga pelaku pembacokan, saat perang antar geng motor di Bumiayu, Brebes, diringkus polisi. Bahkan, aksi perang gunakan senjata tajam, sengaja jadi konten siarang langsung di media sosial.
Inilah relaman cuplikan perang antar geng motor, yang terjadi di jalan lingkar, Bumiayu, Kabupaten Brebes, pada Selasa dini hari, lalu, yang sengaja dijadikan konten, siaran langsung di media sosial Instagram.
Kedua kelompok diketahui, dari segerombolan, kelompok geng motor warung misteri, dengan kelompok geng motor waidah. Kedua kelompok ini, selain melakukan pertemuan untuk saling serang menggunakan sepeda motor, mereka juga dipersenjatai senjata tajam berukuran panjang.
Baca Juga:UMKM di Cirebon dukung Muhaimin Iskandar untuk jadi Presiden di 2024SDN Mulyasari Kurang Dapat Perhatian
Satu anggota geng motor, Galang Putra Pratama, 20 tahun, warga Pruwatan Bumiayu mengalami luka bacok, akibat terkena sabetan celurit, dibagian punggung dan lengan tangan kiri.
Polisi yang mendapatkan laporan, langsung melakukan penyelidikan, dan berhasil meringkus 3 pelaku pembacokan daei geng motor misteri. Ketiganya yakni M. Aji Pangestu, 18 tahun. M. Puja, 19 tahun. Serta restu, 19 tahun, yang kesemuanya, warga Paguyangan dan Bumiayu.
Menurut polisi, ketiganya merupakan pelaku pembacokan ditangkap di tempat tiga berbeda.
Pelaku pembacokan M. Aji Pangestu, mengaku, bahwa sebelum perang. Dilakukan perjanjian aksi saling tantang melalui Instagram, untuk saling bertemu. Meski, dirinya membacok, namun senjata tajam yang dipegang, berasal dari teman-temannya.
Selain itu, polisi berhasil mengamankan 8 senjata tajam celurit berukuran panjang. Ketiganya kini diancam kurungan maksimal 7 tahun penjara.