RADARCIREBON.TV- mobil city car yang irit salah satu nya terdapat pada mobil Honda brio yang tahun lalu memperkenalkan generasi kedua Brio di Indonesia.
Major facelift ini hadir untuk seluruh varian, baik Brio RS atau Brio Satya yang mengisi kelas LCGC. Dalam review Honda Brio Satya kali ini, Carmudi menyoroti soal kenikmatannya saat di kendarai.
Pada penyegarannya kali ini eksterior Brio berubah total, tapi sayangnya untuk mesin tidak ada yang baru.
Baca Juga:mobil second ayla memiliki desain interior mobil yang oke banget loh !yuk cari tahu dengan baca artikel ini !hp murah kamera depan bagus terdapat di handphone samsung loh!yuk cari tahu sekarang juga!
Bicara soal fun to drive, Brio Satya ini lebih unggul ketimbang LCGC lainnya. Salah satu faktor yang membuat Brio Satya menyenangkan saat di kendarai karena memakai mesin empat silinder yang minim getaran berlebih saat kondisi idle.
Brio Satya saat ini menggunakan mesin bensin versi facelift 2016, yakni 1.199 cc i-VTEC empat silinder.
Mesin itu mampu menghasilkan daya 89 hp pada 6.000 rpm dan torsi 110 Nm pada 4.800 rpm. PT Honda Prospect Motor menyiapkan pilihan transmisi manual dan otomatis CVT.
Untuk sebuah LCGC, Brio Satya ini tergolong mahal. Varian tertingginya, yaitu Satya E CVT, harganya sudah di atas Rp 160 juta.
Jadi cuma Brio Satya satu-satunya LCGC alias mobil subsidi yang harganya udah menyentuh Rp 160 jutaan. Harganya bahkan mirip-mirip Suzuki Ignis lho Carmudian yang bukan mobil LCGC.
Review Honda Brio Satya: Performa Responsif saat Akselerasi
Dalam review Honda Brio Satya kali ini, Carmudi menyoroti soal performa sang LCGC yang responsif.
Kebetulan, saat sesi test drive ini kami mendapat varian transmisi CVT. Sesuai ekspektasi, kombinasi CVT dan karakter mesin 4 silindernya bikin tarikan bawah cukup bertenaga tapi tidak terlalu agresif.
Akselerasi dan ledakan torsi pada Brio tidak segalak Ignis, Agya versi 1.200cc apalagi Agya 1.000 cc. Tarikan Brio ini naik hingga kecepatan tinggi terasa smooth khas CVT.
Baca Juga:harga smart tv 55 inch mulai dari 5 juta an loh,yuk datang ke toko elektronik terdekat di kota anda !3 mobil city car terbaik murah,kualitas oke dan harga makin terjangkau !
Untungnya, karakter CVT ini enggak lemot seperti CVT konvensional bahkan punya Brio ini responsif.
Saat lagi santai dan tiba-tiba butuh menyalip tinggal kickdown saja, putaran mesinnya langsung lompat naiknya jadi “nggak ngeden” lama di awal.
Ini terasa dari akselerasi Brio di kecepatan 40-80 km/jam, jauh lebih cepat di banding Agya atau Ignis dan bahkan mengimbangi si Chevrolet Spark yang punya mesin 1400 cc.
Untuk akselerasi sampai kecepatan tinggi ini, Brio juga termasuk yang terbaik di banding setiap kompetitornya.
Brio ini lebih kencang di banding setiap mobil kecil 1200 cc lain yang pernah kami coba, bahkan di banding Spark yang mesinnya 1400 cc.
Bahkan buat naik ke kecepatan 120 km/jam atau 140 km/jam juga termasuk nggak masalah, masih mudah.
Perlu Carmudian tahu kalau Honda membatasi kecepatan Brio secara elektronik, termasuk hingga ke generasi kedua ini, mentok di 145 km/jam aja.
Apapun yang kalian lakukan tak bakal bisa lewatin angka itu kecuali kalian modifikasi ECU atau pasang piggyback untuk mengakali limiter kecepatan.
Lagipula kalau kita membahas peraturan, tidak ada jalan tol di Indonesia yang boleh melebihi kecepatan 145 km/jam.
Yang penting di sini kan bukan soal top speed, tapi bagaimana akselerasi mobil yang responsif dan halus untuk mencapai kecepatan maksimal itu.
Spesifikasi Honda Brio Satya
- Mesin: L12B
- Jumlah Silinder: 4, Segaris
- Teknologi Mesin: SOHC, i-VTEC
- Kapasitas Mesin: 1.199 cc
- Tenaga Maksimum: 89 hp (90 ps) @ 6.000 rpm
- Torsi Maksimum: 110 Nm @ 4.800 rpm
- Transmisi (Manual): Manual 5-Percepatan
- Transmisi (Otomatis): CVT
- Layout Mesin: Mesin Depan Penggerak Roda Depan
- Kapasitas Tangki: 35 liter
itu dia pemaparan mengenai mesin mobil city car yang irit yang terdapat pada mobil honda brio,yang mungkin bisa menjadikan anda untuk membeli mobil ini yang jadi ya tidak tetarik untuk membelinya setalah membaca artikel ini jadi berniat untuk membelinya.