RADARCIREBON.TV – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil didamping Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ir Hermansyah M.Si beserta Kepala Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan, menyerahkan secara simbolis bibit pohon Vegetasi Pantai kepada Kelompok Masyarakat Pengawas Camar Laut, Jamhuri yang diserahkan pada puncak acara Cycling de Jabar 2 di Alun-alun Paamprokan Pangandaran, Minggu (9/7).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, selama Lima tahun menjabat gubernur, dirinya mendapati lahan di Jawa Barat subur tetapi sebagian juga kritis dan gundul. Pemprov Jabar mencanangkan 50 juta penanaman pohon dan sudah terlampaui per hari ini sudah 62 juta sudah ditanam di lahan kritis, untuk bisa dilanjutkan gubernur berikutnya atau siapa pun yang menjabat.
“Sehingga tidak ada lagi lahan kritis di Jawa Barat, karena setiap tahun kita tanam kita rawat,” katanya.
Baca Juga:Ruas Jalan Kanci Sindanglaut Bakal Berganti Nama UI BBC Usung Tema Ramah Digital Dalam KPM 2023
Menurut Kang Emil -sapaan Ridwan Kamil-, salah satu krisis iklim adalah tergerusnya tanah di pantai utara atau garis-garis pantai oleh perubahan iklim. Makanya, di dalam 62 juta penanaman pohon, selain menanam di gunung-gunung atau bukit, tetapi juga di pantai-pantai melalui spek yang namanya mangrove.
“Mudah-mudahan ini bisa menahan abrasi dan mempertahankan peradaban di Jawa Barat,” katanya.
Lokasi penanaman Vegetasi Pantai tersebut dilaksanakan di Desa Legok Jawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran. Dengan jumlah secara keseluruhan sebanyak 25.500 bibit pohon dengan berbagai macam jenis vegetasi, dari mulai cemara laut, ketapang laut, butun/Baringtonia dan pandan laut.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Ir Hermansyah M.Si menyampaikan, salah satu program Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat yang saat ini sedang dilaksanakan adalah program pengelolaan ekosistem laut, pesisir dan pulau-pulau kecil serta konservasi sumber daya hayati kelautan dan perikanan. Tujuan utama program tersebut adalah adalah terlaksananya konservasi secara berkelanjutan yang di harapkan akan sangat berdampak untuk masa depan.
“Bentuk nyata kegiatan dari program tersebut adalah dengan melaksanakan kegiatan pengelolaan pantai dan pesisir melalui penanaman vegetasi pantai yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas ekosistem laut, pesisir dan pantai secara berkelanjutan,” katanya.
Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan yang merupakan pelaksana utama dalam pelaksanaan kegiatan Vegetasi Pantai ini, berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam pelaksanaannya, yaitu Dinas Kelautan Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pangandaran, Kelompok Pengawas Perikanan Camar Laut dan Kelompok Konservasi Cinta Bahari.
“Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Bank Bjb dengan memberikan bibit pohon vegetasi pantai sebanyak 13.000 bibit pohon, dari PT Migas Utama Jabar memberikan bibit pohon vegetasi pantai sebanyak 4.000 bibit pohon, PT Biofarma memberikan bibit pohon vegetasi pantai sebanyak 4.000 bibit pohon dan PT Agronesia memberikan bibit pohon vegetasi pantai sebanyak 500 bibit,” katanya.
Baca Juga:Ratusan Knalpot Brong DimusnahkanPengutil Diamuk Massa
Kepala Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan, Yudi menambahkan, kondisi lingkungan pesisir dan pantai yang saat ini terus berubah ke arah yang kurang baik, disebabkan baik kondisi secara alami maupun karena adanya campur tangan manusia yang kurang bertanggung jawab dalam pengelolaannya. Tentunya, memerlukan peran dari semua pihak untuk menjaga dan memulihkan kembali menjadi lebih baik, sehingga diharapkan dapat terus memperbaiki, mempertahankan dan meningkatkan kualitas ekosistem laut, pesisir dan pantai secara berkelanjutan yang diharapkan dapat berdampak positif pada berbagai sektor khsusnya Sektor Kelautan dan Perikanan.
“Kegiatan penanaman vegetasi ini akan terus dilaksanakan oleh DKP Provinsi Jawa Barat dan sangat terbuka sekali apabila ada pihak-pihak lainnya yang akan ikut berperann serta,” ujar Yudi.(*)