Operasi pasar murah yang digelar Polresta Cirebon, dalam peringatan Hari Bhayangkara diserbu warga, Sabtu siang. Stand beras, minyak dan terigu, menjadi buruan warga lantaran harganya lebih murah dua sampai empat ribu rupiah. Persedian beras 3 ton, gula 100 kilogram, terigu 100 kilogram dan 240 liter minyak goreng ludes dalam waktu dua jam.
Puluhan warga yang menunggu sejak pagi ini, langsung antre di sejumlah stand pasar murah yang digelar Polresta Cirebon, di lapangan Ranggajati, Kecamatan Sumber, Sabtu pagi. Warga mengantre cukup panjang demi mendapatkan sejumlah kebutuhan pokok diantaranya beras, minyak, terigu hingga telor dan ayam. Yang menjadi kebutuhan yang banyak diburu warga.
Warga rela mengantre cukup panjang, lantaran harganya lebih murah, beras dijual seharga 45 ribu untuk lima kilo dan minyak dijual 13500 untuk satu liternya. Sedangkan telur, dijual seharga 29 ribu rupiah. Meski harus sabar dengan antrian, namun warga mengaku dimudahkan dan lebih irit dibanding belanja di pasar.
Baca Juga:Polresta Cirebon Gelar Upacara HUT Ke 77 BhayangkaraPasutri di Brebes Tewas Mengenaskan dalam Kamar TidurnyaÂ
Sementara, pasar murah yang digelar dalam peringatan Hari Bhayangkara ke 77 ini digelar berkat bekerjasama dengan Bulog. Petugas yang menyediakan beras 3 ton, gula 100 kilogram, terigu 100 kilogram dan 240 liter minyak goreng ludes dalam waktu dua jam. Petugas juga membatasi pembelian sejumlah kebutuhan lantaran tingginya antusiasme warga.
Selain untuk memudahkan masyarakat dalam berbelanja kebutuhan, pasar murah ini juga digelar untuk menekan harga di pasaran khususnya komoditas ayam, beras dan telur yang masih tinggi. Diharapkan, dengan gencarnya operasi pasar murah ini harga-harga bisa berangsur normal dan stabil.