Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon terus memantau lalu lintas distribusi hewan untuk dijadikan komoditas kurban. Penjual hewan kurban pun diminta untuk memastikan kondisi kesehatan hewan.
Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, terus memantau lalu lintas dan distribusi hewan kurban yang dilakukan oleh Upt. Pasalnya, menjelang Hari Raya Idul Adha intensitas lalu lintas hewan kurban dari luar daerah sangat tinggi.
Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon pun saat ini mengklaim masih belum mendapatkan laporan adanya hewan kurban yang terjangkit virus maupun penyakit. Karena hewan untuk kebutuhan kurban biasanya didatangkan dari luar daerah enam bulan sebelum hari raya kurban, untuk memastikan tidak ada penyakit sekaligus memantau masa inkubasi penyakit.
Baca Juga:Domba Garut Jadi Primadona Hewan KurbanWarga Tagih Pembayaran Proyek Revitalisasi Waduk Darma
Menurut Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, seluruh data hewan kurban sudah dimiliki oleh tiga Upt. Dan hingga saat ini seluruh hewan kurban di Kabupaten Cirebon dalam kondisi sehat serta belum ditemukan adanya indikasi penyakit pada hewan kurban.
Namun, Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon menghimbau seluruh penjual hewan kurban untuk menyertakan dokumen dan surat keterangan sehat pada hewan kurban. Serta memiliki dokumen atau surat rekomendasi masuk dan keluar jika hewan kurban didatangkan dari luar daerah. Sementara, hewan kurban yang dijual di Kabupaten Cirebon saat ini banyak didatangkan dari luar daerah, karena tingginya permintaan hewan untuk komoditas kurban di Hari Raya Idul Adha