Kesulitan nelayan di wilayah Mundu untuk memperoleh bahan bakar minyak bersubsidi akhirnya terjawab. Setelah adanya investor yang masuk untuk membangun SPBN, para nelayan kini bisa lebih dekat dan mudah mendapat BBM.
Peletakan batu pertama pembangunan stasiun pengisian bahan bakar nelayan (SPBN) untuk empat desa di wilayah Kecamatan Mundu, yakni Mundupesisir, Bandengan, Citemu dan Desa Waruduwur dilakukan Jumat pagi. Kegiatan ini dihadiri Camat Mundu, para kuwu, Muspika Kecamatan, Polairud dan investor.
Kuwu Citemu, Herintiano mengatakan, dengan adanya stasiun pengisian bahan bakar nelayan (SPBN) di desanya, dirinya berharap masyarakat nelayan dapat lebih dekat memperoleh bahan bakar bersubsidi. Selain itu, karena khusus untuk nelayan, diharapkan tidak ada lagi keluhan nelayan mendapat bbm dan harus mengantri panjang.
Baca Juga:Kuwu Apresiasi Perbaikan Jalan Wilayah PabedilanGencarkan Gerakan Tanam Dan Pelihara Pohon
Spbn ini dikhususkan untuk 4 desa yang ada di wilayah Mundu. Kehadiran SPBN ini pun diharapkan dapat meningkatkan investasi di wilayah Cirebon Timur maupun meningkatkan pendapatan para nelayan.
Sementara itu, pembangunan SPBN itu pun harus menempuh proses perizinan yang cukup panjang, baik dengan Kementerian Kelautan Perikanan, kerjasama dengan Pertamina maupun izin dengan Pemda setempat