Kasus tuberkulosis di Jawa Barat, termasuk Kota Cirebon masih cukup tinggi. Upaya penurunan kasus pun dilakukan Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dengan membuat gerakan serentak temukan obati sampai sembuh tuberculosis. Ingin tahu seperti apa, berikut liputannya.
TBC merupakan salah satu penyakit yang menjadi masalah kesehatan tongkat dunia, termasuk Indonesia. Dari data WHO, secara global kasus TBC sebanyak 10,6 juta kasus, dengan penderita laki-laki berjumlah 6,6 juta kasus, dan perempuan 4 juta kasus, sementara angka kematian sebanyak 1,4 juta kasus.
Indonesia dan Jawa Barat penyumbang kasus terbesar kedua, termasuk Kota Cirebon. Penyumbang kasus TBC tahun 2019 sebanyak 1.727 kasus, tahun 2020 sebanyak 1.222 kasus, di tahun 2021 menjadi 1.909 kasus, dan di tahun 2022 meningkat kasusnya menjadi 2.021 kasus.
Baca Juga:Tukang Bubur Naik HajiHuman Traficking, IRT Dijual Ke Iraq
Situasi ini membutuhkan perhatian dari berbagai aspek, baik sosial, ekonomi, pengendalian penduduk, polusi udara, kekurangan gizi dan lainnya. Sehingga dalam upaya meningkatkan angka kesembuhan penyakit TB, Dinas Kesehatan berkolaborasi dengan berbagai unsur pemangku kepentingan, koalisi organisasi profesi, pokja TB, petugas TB dari berbagai instansi membuat gerakan serentak temukan obat sampai sembuh tuberkulosis, yang dilaksanakan di gedung Islamic Center At Taqwa Center.
Melalui gerakan serentak temukan obati sampai sembuh tuberkulosis, diharapkan dapat memperkuat komitmen semua pihak, agar dapat berperan dalam pencegahan dan pengendalian TBC.