RADARCIREBON.TV – Kamu bisa tampil gaya dengan menggunakan beragam model celana masa kini yang kece abis loh gengs.
Selain itu, kamu juga bisa memilih beragam celana yang bisa kamu pilih di marketplace onlien kesayanganmu.
Di antaranya adalah beragam merk celana jeans yang selalu menjadi favorit setiap orang sejak dulu hingga saat ini.
Baca Juga:5 HP Smartphone Branded 2023 dengan Harga 1 Jutaan Aja, Kualitas Boleh di Adu5 Tempat Camping Terbaik di Indonesia, Nomor 2 Vibesnya Kaya di Korea Loh!
Salah satunya yaitu Celana 501 yang banyak di temui di berbagai marketplace. Harga celana 501 pun beragam loh.
Jika kamu lihat di berbagai situs-situs marketplace, harga celana 501 ini yaitu berada pada kisaran ratusan ribu hingga Rp 2 jutaan.
Meskipun harga celana 501 ini terbilang relatif mahal, namun kualitas dan bahan dari celana tersebut tak perlu di ragukan.
Jika kamu penasaran, yuk langsung saja kita scroll ke bawah untuk melihat ulasan mengenai kualitas celana 501 gengs, cekidot.
Kualitas Bahan Celana 501
Bahan dari celana ini memang membuat celana ini tahan lama. Jeans ini tergolong celana yang mudah di rawat. Jika ada noda biasanya akan menghilang hanya dengan di cuci sebentar di mesin cuci.
Umumnya 501 akan mulai robek setelah satu sampai lima tahun (tergantung seberapa sering kamu memakainya). Hanya saja, warnanya akan lebih cepat memudar sebelum bahannya mulai lapuk.
Celana ini di sebut klasik karena potongan dan warnanya, serta sifatnya yang serbaguna. Kalian bisa mengenakan celana jeans ini dengan melipat bagian bawahnya atau tidak.
Baca Juga:Bikin Melongo! Sony Xperia 1 Harga nya Bersaing Dengan iPhone Loh, Ingin Bersaing Ketat?Mau Jalan-jalan Ala Sultan? Kunjungi Villa Bunga Lembang, Vibesnya Mewah Loh Gengs!
Keunikan lain dari 501 adalah karena pengguna bisa mengenakannya sesuai selera, tergantung seberapa sering mereka memakai dan mencucinya. Agar warnanya tidak cepat pudar, pengguna umumnya di sarankan untuk tidak terlalu sering mencucinya.
Sejarah Levis 501
Awalnya, jeans ini hadir untuk memenuhi kebutuhan para pekerja tambang akan denim yang lebih kuat. Sedikit sejarah mengenai celana jeans ini, pada 1873 kala itu, Levi Strauss dan seorang penjahit bernama Jacob Davis, berniat menciptakan jeans yang lebih kuat.
Dari tangan mereka tercipta jeans yang di lengkapi paku keling tembaga, cinch, dan gesper pada potongan belakang pinggang (waistband).
Serta tali selempang berkancing yang membuat celana tak mudah bergeser atau lepas. Pada saku belakang celana jeans ini terdapat Arcuate stitch design, atau desain jahitan dekoratif yang menjadi ciri khasnya.
Hal inilah yang menjadikan 501 sebagai salah satu trade mark tertua yang pernah di gunakan hingga sekarang.
Hasil temuan mereka lalu dipatenkan pada 20 Mei 1873, dan kini diperingati sebagai hari kelahiran denim biru Levi’s 501.
Namun, tak pernah terlintas jika awalnya celana yang di buat bertujuan untuk para penambang dan koboi di Amerika Barat ini kelak menjadi salah satu item fashion paling klasik sepanjang masa.
Kesederhanaan dan ketahanannya melegenda membuat peminat celana jeans ini meningkat setiap tahunnya dan meluas ke Eropa setelah Perang Dunia II.
Seri Levi’s 501 di kenakan oleh siapa saja, dari bintang rock hingga presiden, dari mahasiswa hingga pakar teknologi.