RADARCIREBON.TV- Penasaran apa itu nasi megono?? jika penasaran read this article immediately apa itu nasi megono nah penulis juga tidak blm pernah coba nasi megono.
Akan tetapi jika orang jawa tengah tepatnya pekalongan tahu nasi megono,karena nasi mengono nasi khas daerah pekalongan.
Makanan khas daerah pantai utara (Pantura) Jawa Tengah dan sangat familiar di Kabupaten Pekalongan, Pemalang, dan Batang.
Baca Juga: Ingin tahu cara mewujudkan cita-citanya para pemain komik anime one piece..Liat Di Aplikasi Ini jajanan lebaran murah Beli Kiloan Aja!! ,lebih Hemat Pasti Hemat
Anda bisa dengan mudah menemukan makanan ini warung-warung sepanjang jalan Kabupaten Pekalongan.
Kuliner khas Pekalongan yang di sebut terakhir, yaitu nasi megono, termasuk kuliner khas Pekalongan yang cukup familiar.
Kuliner ini sangat populer di Pekalongan dan disebut-sebut sebagai “kuliner rakyat” karena sudah menyatu dengan detak kehidupan masyarakat Pekalongan.
Termasuk kategori all day food alias kuliner yang bisa dinikmati sebagai sajian sarapan di pagi hari, menu makan siang, atau hidangan di malam hari.
Menu nasi
Sendiri terdiri atas nasi putih yang di atasnya di beri olahan nangka muda yang di sebut megono.
Jadi, olahan nangka muda itulah yang di sebut megono. Bahan baku megono hampir sama dengan gudeg Jogjakarta.
Namun cita rasa dan cara mengolahnya berbeda. Gudeg Jogjakarta dominan bercita rasa manis, megono Pekalongan cenderung gurih.
Cara membuat nasi megono
-Untuk membuat megono, nangka muda di cincang kasar menjadi potongan-potongan kecil.
Baca Juga:resep opor ayam lebaran, Bumbu Kuning Khas Kampung Halaman…Selamat MencobaSpesifikasi Handpone,Harga nokia n 100,Cuman 5 Juta !!
-Lalu dipadu dengan parutan kelapa muda. Paduan cacahan nangka muda.
-Dan parutan kelapa tersebut di kukus bersama dengan aneka bumbu yang sudah di haluskan.
-Bumbu halusnya antara lain bawang putih, bawang merah, cabai merah, ketumbar, merica, kemiri, dan lengkuas.
-Selain itu, di tambahkan pula daun salam, serai, dan bunga kecombrang.
-Biasa di sajikan dengan mendoan, yaitu tempe tipis bertepung yang di goreng setengah matang. Lalu disajikan dengan pincuk daun pisang.
Tapi pada perkembangannya, nasi megono juga biasa di santap bersama telur, omelet, tempe goreng, atau lauk lainnya.
Penyajian pun tak mesti dengan daun pisang, tapi bisa pula menggunakan piring.
Asal usul penamapan
Penamaan ‘Megono’ ini bersasal dari dua silabel Bahasa Jawa, yaitu ‘mergo’ dan ‘ono’ (sebab dan akibat).
Cikal bakal Sego megono ini berawal dari keadaan tanah di kawasan Pemalang.
Pekalongan dan Purworejo yang sangat subur namun keadaan mereka untuk menumbuk padi menjadi nasi tidak memungkinkan.
Dan di sini penulis akan merekomendasikan tempat nasi mengono yang banyak di cari oleh orang.
Semoga bisa menjadi rekomendasi wisatawan yang ingin dan sedang berwisata ke kota pekalongan jawa tengah.
Jika ada kemiripan dengan tulisan lain maka penulis meminta maap.
Penulis dan tim redaksi lainnya mengucapkan selamat mudik dan selamat merayakan hari raya idul fitri di kampung halaman beserta keluarga.thanks you
Nasi Megono Bu Suli, Jl. Jeruk No.30 B, Sampangan, Kec. Pekalongan Tim., Kota Pekalongan, Jawa Tengah 51126