Hallo apa kabar semoga kalian sehat selalu kali ini Mimin ingin memberi artikel makanan
khas wong cirebon yang udah legend dari lama apa ya simak selengkapnya oke sahabat Radar
yang Mimin Cintai !!
Kerupuk merupakan camilan yang biasanya di olah menggunakan minyak goreng dalam wajan. Namun ini tidak berlaku di Cirebon, Jawa Barat. Salah satu kerupuk khas Cirebon justru menggunakan pasir sebagai pengganti minyak dalam proses pengolahannya.
Baca Juga:Makanan Khas CirebonPolisi Siapkan Tim Urai Kemacetan Di Jalur Selatan Brebes
Sejarah Krupuk Melarat ??
masyarakat Cirebon menyebutnya dengan sebutan kerupuk melarat. Nama kerupuk melarat sendiri lahir karena harga minyak goreng yang saat itu mahal.
Rasanya yang gurih serta teksturnya yang renyah, membuat makanan yang dibuat dengan cara digoreng ini selalu jadi primadona kuat dari setiap daerah di Indonesia. Namun di Kota Cirebon, Jawa Barat, kita akan menemui sebuah kerupuk yang unik dan berbeda dari jenis lainnya, namanya kerupuk melarat.
Kerupuk yang memiliki bentuk cukup lebar dan besar itu konon sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda di tahun 1920-an. Saat itu, kerupuk melarat mulai populer sebagai makanan alternatif masyarakat Kota Cirebon.
Tidak semua lapisan masyarakat di Cirebon pada saat itu bisa mendapatkan minyak karena harganya yang selangit. Hal tersebut yang kemudian mendorong masyarakat Cirebon membuat inovasi dengan memasak kerupuk menggunakan pasir.
Pasir yang di gunakan bukan sembarang pasir, melainkan pasir pegunungan yang sudah melewati proses pengayakan. Setelah diayak, pasir kemudian di jemur untuk menghasilkan
pasir yang bersih dan kering. Setelah itu, barulah pasir layak digunakan sebagai pengganti minyak.
kenapa kerupuk melarat di goreng pake pasir Guys karena Salah satu penyebabnya di masa penjajahan masyarakat banyak yang tidak memiliki minyak goreng akibat dari depresi ekonomi yang melanda negara jajahan seperti Indonesia.
Baca Juga:Ultah Ke-8, My Republic Buka Penyedia Layanan Internet Di TegalLubang Jalan Pantura Ditambal Jelang Mudik
selain di sangrai menggunakan pasir, ciri khas lainnya yang ada pada kerupuk Melarat adalah warnanya yang beraneka ragam, seperti merah, putih, dan hijau. Rasanya yang gurih menjadi kudapan yang cocok sebagai teman santai bersama keluarga.
Terbuat dari tepung tapioka, kerupuk melarat telah menjadi bagian dalam keseharian masyarakat Cirebon. Tidak hanya warga lokal saja, para pendatang atau wisatawan yang sedang berkunjung ke Cirebon juga tidak jarang menjadikan kerupuk melarat ini sebagai oleh-oleh khas kota udang ini untuk sanak keluarga mereka di rumah.
Inovasi Masyarakat Cirebon di Masa Perang
terjadi kelangkaan serta ketimpangan ekonomi tersebut, masyarakat Cirebon memanfaatkan apapun untuk membantu industri kerupuk yang menggantungkan pada minyak goreng, salah satunya memanfaatkan pasir.
cita rasa kerupuk menjadi lebih renyah dan enak serta sehat ketika digoreng menggunakan pasir.
menggoreng kerupuk dengan menggunakan pasir sebagai pengganti minyak dan hasilnya malah enak. Kerupuk melarat itu hasil kreativitas masyarakat Pantura Cirebon.
Menggunakan Pasir Khusus
Pasir yang di gunakan untuk menggoreng kerupuk pun bukan pasir sembarangan, melainkan pasir pegunungan yang sudah melewati proses penyaringan dari bebatuan.
Setelah halus, pasir kemudian di cuci agar terbebas dari tanah liat yang menempel. Selanjutnya pasir di jemur untuk menghasilkan pasir yang bersih dan kering. Setelah itu, barulah pasir layak di gunakan sebagai pengganti minyak.
sekian guys ….