Flyover di Desa Danawinangun rawan terjadi aksi begal di malam hari, akibat minimnya lampu penerangan jalan.
Flyover di Desa Danawinangun, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon yang melintas di atas jalan tol Palimanan-Kanci menjadi salah satu tempat yang rawan aksi pembegalan. Hal tersebut membuat sebagian warga resah dan takut untuk melewati flyover tersebut di malam hari.
Sekdes Danawinangun mengatakan, salah satu penyebab fly over tersebut rawan dimalam hari karena kerap dilewati kawanan geng motor, dan bertindak di luar batas. Kondisi tersebut ditambah dengan minimnya lampu penerangan jalan, sehingga membuat jalan menjadi gelap gulita pada malam hari.
Baca Juga:Ridwan Kamil Tinjau Pengaspalan Jalan Dewi Sartika Nuansa Tradisi & Budaya Kental dalam Perayaan Hari Jadi Kab. CirebonÂ
Kurangnya akses penerangan di flyover tersebut juga menyebabkan kondisi flyover dimalam hari menjadi gelap, sehingga menyebabkan geng geng motor menjadi lebih berani untuk melakukan aksi kejahatan karena sulit untuk terlihat.
Pemerintah Desa Danawinangun sudah meminta anggaran untuk penambahan akses penerangan di flyover, namun belum ada tindak lanjut. Saat ini baru terpasang 3 penerangan jalan tambahan di flyover danawinangun yang merupakan sumbangan dari salah satu anggota dewan.