Menilik Tajug Agung Pangeran KejaksanĀ 

0 Komentar

Di wilayah Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, terdapat sebuah masjid atau Tajug Agung Pangeran Kejaksan. Tajug ini diyakini dibangun pada abad ke 15 masehi, satu jaman dengan pembangunan Masjid Agung Sang Ciptarasa.

Di sebuah gang Pangeran Kejaksan, Kelurahan Kecamatan Kejaksan Kota Cirebon, terdapat sebuah sarana ibadah, yakni Tajug Agung Pangeran Kejaksan. Nama masjid ini awalnya Masjid Muhajirin, yang diketahui dibangun pada abad 15 masehi atau tahun 1480 satu jaman dengan pembangunan Masjid Sang Ciptarasa.

Dinamai Tajug Pangeran Kejaksan karena dibangun oleh kakak ipar Sunan Gunung Jati, yang bernama Syarif Abdurohim atau Pangeran Kejaksan. Beberapa peninggalan yang masih asli, diantaranya tiang tiang penopang atau saka dari kayu, hiasan piring keramik yang masih ada. Serta kolam atau bak sumur untuk berwudhu.

Baca Juga:Malam Pertama Puasa Tempat Karaoke Dirazia2 Pengedar Obat Keras Terbatas Ditangkap

Salah satu pengurus Tajug Agung Pangeran Kejaksan menuturkan, untuk memakmurkan sarana ibadah selama bulan ramadan tahun 1444 Hijriyah ini, selain digunakan sholat tarawih berjamaah, banyak kegiatan keagamaan lainnya. Berupa tadarus, serta adanya takjil untuk para jamaah berbuka puasa serta kegiatan lainnya.

Letak tajug agung yang berada di sekeliling permukiman padat penduduk, masih menjadi sarana ibadah yang digunakan warga. Dan bangunan yang berusia 500 tahun lebih ini masih terawat dengan baik.

0 Komentar