Dewan Pakar Petani Kabupaten Cirebon, menyoroti dampak limbah batu alam yang mempengaruhi hasil panen bagi petani di wilayah Kecamatan Palimanan. Pasalnya, selama bertahun-tahun irigasi pertanian terkontaminasi limbah batu alam dan digunakan petani secara aktif untuk memenuhi pengairan sawah.
Limbah batu alam juga dinilai mempengaruhi tingkat kesuburan tanah, dan berdampak pada produktifitas tanaman padi. Belum adanya solusi yang jelas dari pemerintah daerah, sangat disayangkan oleh Dewan Pakar Petani Kabupaten Cirebon.
Produktivitas hasil panen yang seharusnya bisa maksimal , menjadi turun karena pencemaran limbah batu alam yang berhulu di Majalengka dan Kecamatan Dukupuntang.
Baca Juga:Kampung Ramadhan Bodesari Akomodir Umkm MasyarakatKaji Banding Wisata Mundupesisir
Sementara, Dewan Pakar Petani Kabupaten Cirebon berharap pemerintah daerah bisa melakukan uji kelayakan dan penelitian, terhadap pencemaran limbah batu alam. Serta pemerintah daerah didesak untuk segera memberikan solusi terhadap dampak pencemaran lingkungan yang kian masif akibat produksi batu alam.