Pemerintah di dua desa Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon, menuntut pengembangan pabrik PT Avia Avian dihentikan. Pihak perusahaan dituntut berikan kompensasi dan jaga kondusifitas.
Pemerintah Desa Astanamukti dan Pengarengan Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon, meminta PT Avia Avian dan PT Sumber Nusantara (PT SN) menghentikan pengembangan pabrik, untuk menjaga kondusivitas. Pasalnya, masyarakat saat ini terus bergejolak setelah mengetahui rencana pembangunan yang dikhawatirkan memberi dampak.
Pemerintah Desa Pengarengan dan Astanamukti, bahkan mengklaim berdirinya pabrik PT Avia Avian tidak memberikan kompensasi apapun terhadap masyarakat. Terutama pengembangan pabrik ke area belakang yang tengah dikerjakan dan menuai protes masyarakat ini.
Baca Juga:Karang Taruna Bina Karya Wadahi Bakat Anak Lewat MelukisBupati Respon Kerusakan Jalan Di Kaliwulu
Menurut Kuwu Desa Pengarengan, pihak perusahaan juga minim sosialisasi kepada masyarakat, terkait dengan pembangunan dan peluasan pabrik ini.
Sementara, Kuwu Desa Astanamukti juga menyoroti rendahnya serapan tenaga kerja lokal saat ini di PT Avia Avian. Padahal lokasi pabrik berada di Desa Astanamukti.
Dilain sisi, pemerintah desa setempat mendesak pihak perusahaan untuk menutup dan menghentikan perluasan pabrik untuk sementara. Sebelum adanya kesepakatan dengan masyarakat.