Rotasi mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon, dikritisi oleh anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Bambang Mujiarto. Bambang menilai rotasi mutasi jangan hanya menunaikan kewajiban.
Rotasi mutasi pejabat tinggi pimpinan pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon, disoroti oleh anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Bambang Mujiarto. Bambang mengkritisi rotasi mutasi jangan hanya menggiurkan kewajiban, namun tidak mampu menyelesaikan beragam persoalan kekinian.
Menurut Bambang, bupati sebagai dirijen juga harus mampu dan kuat membangun soliditas serta mensinkronisasi program antar OPD. Pasalnya, pekerjaan rumah Pemerintah Kabupaten Cirebon saat ini sangat kompleks.
Baca Juga:Ridwan Kamil Masuk Bursa Survei Capres di 2024Ridwan Kamil Hadiri Muswil Ke -12 PW Muhamadiyah Jabar
Bambang juga menegaskan, persoalan di Kabupaten Cirebon saat ini masih belum maksimal dan tuntas diselesaikan. Bambang bahkan menyebutkan, diantara persoalan yang kini sangat menonjol adalah infrastruktur, serta kesehatan masyarakat.
Sementara, Bambang juga menyoroti masih belum maksimalnya setiap OPD dalam memaksimalkan sumber daya, terutama yang ada dan masuk dalam kewenangan masing masing OPD.
Bupati juga didesak untuk tidak melepaskan program di setiap OPD, dengan hanya memprioritaskan satu program. Dengan catatan bupati harus mampu mensinkronisasikan program dari setiap OPD.