Ribuan masjid dan musala di Jawa Barat, dari hasil kajian yang dilakukan oleh Badan Hisab dan Rukyat Daerah Provinsi Jawa Barat, diketahui tidak sesuai menghadap arah kiblat. BHRD mendapati, ketidak tepatan arah kiblat disebabkan masih menggunakan alat yang relatif sederhana, atau tidak sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi saat ini.