CIANJUR – Warga Desa Panyusuhan, Kecamatan Sukaluyu, Cianjur, berinisial DD (25), dengan status Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ), babak belur akibat menjadi korban pemukulan di Pasar Pusaka, Sabtu (15/1). Akibat kejadian tersebut, saat ini korban dirawat di RSUD Sayang Cianjur, karena mengalami patah tulang hidung dan bagian mata sehingga darah terus keluar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kronologis kejadian tersebut terjadi pada pagi hari. Korban mengambil makanan di Pasar Pusaka Desa Sukaluyu, kemudian ketahuan dan dipukuli oleh beberapa orang yang diduga oknum petugas keamanan pasar di sana.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Sukaluyu, AKP Yayan Suharyana membenarkan adanya pengeroyokan yang terjadi di Pasar Pusaka, Desa Sukaluyu, Kecamatan Sukaluyu.
Baca Juga:Satu Bulan Diresmikan Bupati, Jembatan 10 M Ini Sudah Rusak,Harus Waspada, Warga Terancam Longsor Susulan
“Saat ini korban masih berada di RSUD Sayang Cianjur karena mengalami luka serius pada bagian wajah,” kata dia kepada wartawan, Sabtu (15/1).
Yayan menjelaskan, berdasarkan informasi, kejadian tersebut terjadi ketika pada saat itu korban masuk ke pasar Pusaka dan mengambil makanan. Petugas yang saat itu mengetahui langsung menangkapnya.
“Setelah ditangkap pelaku yang diduga lebih dari tiga orang tersebut langsung mengeroyok korban. Para pelaku juga tidak mengetahui korban adalah pasien ODGJ,” kata Kapolsek.
Menurut kapolsek, saat ini, pihaknya akan memanggil keluarga korban agar membuat pelaporan. Selain itu, saksi-saksi juga akan dimintai keterangan.
“Para pelaku akan kami amankan dan dikenakan pasal 170 KUHP,” pungkasnya. (Dik)