Selain pengaruh cuaca kemarau yang panjang, pengelola benih ikan air tawar di UPT benih ikan Dinas Kelautan dan Perikanan kabupaten Cirebon di Dukupuntang mengeluhkan kondisi air yang mengalir ke kolam ikan pembenihan, meski pasokan air tetap ada namun kondisinya tercemar oleh limbah air dari aktifitas industri batu alam.
Hal tersebut juga mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan indukan ikan maupun benih ikannya, salah satunya banyak ikan yang mati karena tidak mampu bertahan dengan kondisi air yang tercampur dengan limbah.
Pengelola UPT benih ikan mengaku kendala air limbah batu alam ini masih menjadi persoalan karena sejauh ini belum ada alternatif lain untuk pasokan air dari sumber air, pasalnya harus menambah biaya untuk pemasangan pipa di sumber mata air yang belum tercemar.
Baca Juga:Kompetisi 3 On 3 Basket SMAN 1 Cirebon Menang Besar Saat Lawan MAN 1 CirebonInvestasi Di Kabupaten Cirebon Meningkat
Pengelola upt benih ikan berharap adanya solusi yang baik untuk mengelola limbah air dari batu alam agar tidak terlalu banyak mengalir ke sungai dan lainnya.