Sebagai salah satu upaya melestarikan kesenian dan kebudayaan yang ada di kabupaten Cirebon, pemerintah kecamatan Suranenggala kabupaten Cirebon memberikan pelatihan tari topeng khas Cirebon kepada tenaga pendidik atau guru dan kalangan pelajar tingkat sekolah menengah pertama.
Selain melestarikan seni tari, potensi yang ada di kecamatan Suranenggala adalah banyak adat dan tradisi sehingga gerenasi muda dituntut untuk bisa meneruskan budaya yang ada agar tidak tergerus oleh pengaruh budaya luar.
Sebanyak dua puluh guru dan tiga puluh pelajar ini menampilkan kemampuan tariannya di aula kantor kecamatan Suranenggala yang sebelumnya mengikuti pelatihan tari selama lima belas hari. Selama pelatihan mereka fokus melatih diri untuk menguasai gerakan tarian topeng samba dan tari rumyang.
Baca Juga:Intake Pdam Tertimbun Material BanjirSapa Warga Paslon Nasrudin Azis-Eti Herawati
Menurut camat kecamatan Suranenggala Indra Fitriani tarian yang di tampilkan ini merupakan bentuk evaluasi hasil dari pelatihan, tujuannya untuk mengetahui sejauh mana peserta dapat menguasai tarian yang telah diajarkan.
Rencananya pemerintah kecamatan Suranenggala akan secara rutin melakukan pelatihan tarian tradisional yang ada di kabupaten Cirebon. Untuk membuat para generasi muda penasaran dan memiliki minat mengembangkan potensi dirinya untuk menari. (Husen)