radarcirebon.tv – Sepasang Calon Haji Tahun 2017 warga Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, gagal berangkat ke tanah suci, Jumat siang. kegagalan secara mendadak tersebut, diduga akibat yang bersangkutan belum melunasi biaya operasional tambahan.
Musim keberangkatan haji menjadi momen yang dinanti oleh sejumlah orang yang sudah mendaftarkan haji beberapa tahun sebelumnya, untuk menunaikan ibadah haji di tanah suci. namun, momen tersebut tak dapat dirasakan Surki dan Tijah. pasalanya pasangan suami istri yang sudah enam tahun menanti keberangkatan. justru gagal setelah tak mendapatkan Visa dari pihak terkait.
Pasangan suami istri yang berusia tujuh puluh tahunan ini merupakan salah satu warga desa Jagapura Kulon, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, tak dapat menunaikan ibadah haji di tahun 2017. meski keduanya sudah melengkapi semua persyaratan dan mengikuti serangkaian calon haji di KBIH ( Kelompok Bimbingan Ibadah Haji ), Kabupaten Cirebon, namun hal itu tak dapat diindahkan. pasalnya, diduga keduanya belum melunasi biaya operasional yang dikenakan oleh pihak terkait senilai 3 juta per orang.
Salah satu Calon Haji menuturkan, setelah membayar biaya pokok 37 juta rupiah. ia kerap dipunguti biaya operasional sebelum melakukan pelatihan dan lainnya, nominalnya pun tak sedikit, yakni pertama ia membayar sebesar 6 juta, kedua ia membayar 10,5 juta, dan kembali dimintai biaya 6 juta untuk sepasang.
Namun dalam pembayaran terakhir, senilai 6 juta rupiah tersebut. ia hanya mampu membayar 4 juta rupiah. meski uang 10 juta dan 4 juta tersebut sudah dikembalikan. namun, keduanya batal berangkat ke tanah suci.
Sementara itu, kepahitan yang dirasakan pasangan ini menjadi jadi lantaran pihak terkait sudah memberikan sejumlah perlengkapan untuk berangkat haji, seperti tali, baju batik, dan sebagainya. (Sudedi)